Saat ini adelio sedang mengadakan meeting dadakan, dikarenakan perusahaan miliknya yang berada di Colombia mengalami penurunan yang sangat drastis.
Karena itu juga adelio melakukan meeting privacy di mansionya, dengan direktur-direktur keuangan perusahaan nya.
Setelah meeting privacy dengan direktur-direktur keuangan nya adelio langsung berangkat ke perusahaan nya, kemudian melakukan meeting dengan karyawan-karyawan lainnya.
Namun, keadaan tidak memungkinkan adelio terpaksa harus berangkat ke Colombia Hari ini juga, selama 3 minggu lamanya.
Karena ini juga ia menyuruh Lea untuk datang kekantornya, sebenarnya adelio ingin mengajak gadis nya untuk ikut, namun ia memikirkan phobia Lea terhadap ketinggian.
Akhirnya ia harus merelakan Lea untuk tetap tinggal, neninggalkan penjagaan yang sangat banyak, ia tak mau gadis nya terluka, atau lebih dari itu.
Pintu ruangan adelio dibuka menampilkan sosok kecil, sambil menggandeng sebuah tote bag di tangannya.
"Kenapa sih, kok aku kesini"Ujar Lea kesal.
Adelio berjalan kearah Lea, kemudian membawa gadis itu Kedalam pelukkannya, mengelus rambut Lea dengan lembut, Lea terlihat sangat menikmati perlakuan adelio.
Ia suka ketika adelio memperlakukannya dengan begitu lembut dan penuh perhatian, " Dengarkan aku, malam ini aku harus terbang ke Colombia, karena ada masalah di perusahaan cabang"Ucap adelio.
Lea kemudian menganggukan kembali menatap sosok adelio "jadi, kau akan meninggalkanku? " Tanya Lea.
Adelio hanya bisa mengangguk, "jujur sebenarnya aku tak ingin, jika pun harus pergi maka aku akan membawa mu, namun lay berkata, kalau kau memiliki ujian, jadi aku tak bisa membawamu pergi bersamaku".
Jelas adelio panjang, Lea kemudian mengeluarkan senyuman lebar nya, Ia senang karena adelio akan pergi, Ia bisa bersenang-senang bersama William.
"Jangan Coba-coba berfikir kalau kau akan bebas sayang, kau lupa orang-orang ku?" Ucap adelio, Lea bungkam Ia melupakan tentang pria-pria berjas hitam bertubuh besar itu, yang akan selalu ada di dekat nya.
"Jangan kabur seperti yang sudah-sudah, membohongi orang-orangku, dan loncat dari pagar, sungguh itu membuat ku ingin membunuh Sahabatmu" Ujar adelio.
Lea kemudian melepaskan pelukkan adelio,"oke oke, aku akan menuruti kata-katamu"Ucap Lea pasrah.
Adelio tersenyum kecil,didalam lubuk hatinya Ia berharap tak ada sesuatu yang aneh terjadi saat Ia sedang tak ada disini.
-------------------
Malam ini adelio berangkat dari mansion nya, tadi Lea sempat membantunya memasukkan kebutuhannya Kedalam koper, lumayan banyak karena Ia akan Lama disana, sekitar 2 minggu lebih.
Setelah mengantar adelio kedepan pintu rumah, Lea kemudian masuk kekamar,melanjutkan tugas-tugasnya tadi yang sempat tertunda.
Karena adelio sibuk merengek meminta Lea, mengantar adelio walau hanya didepan rumah, bukan nya tak mau mengantar adelio sampai ke bandara.
Adelio si tuan possessive menyuruhnya untuk tetap tinggal dirumah, karena sudah malam, 'ia tak mau miliknya sakit' Ujar adelio kepada Lea tadi.
Lea kemudian tersenyum bahagia, setidaknya Ia bisa lepas dari adelio walau diikuti dengan banyak orang-orang adelio, dan yang lebih penting, kasur besar ini miliknya untuk 2 minggu kedepan.
Lea terbangun dari tidurnya karena alarm yang ia setel telah mengganggu kegiatan mimpinya, Lea melihat kearah jam ini sudah jam tujuh pagi.
Ia belum telat kelas nya dimulai jam sembilan pagi, maka ada Dua jam tersisa untuk nya bersiap-siap.
Lea kemudian mengecek ponsel nya ada banyak pesan masuk dan juga panggilan tak terjawab sebanyak Tiga puluh kali, dan itu semua dari adelio.
Lea acuh dan tak menanggapi panggilan tersebut, ia memilih Mandi kemudian bersiap-siap dan langsung pergi ke kampus.
Setelah selesai bersiap-siap Lea langsung turun kebawah untuk sarapan, namun handphonenya berbunyi, dengan malas Lea mengangkat panggilan tersebut.
"Ya" Jawab Lea.
'Kau dari mana saja, kau tau aku khawatir' Ujar si penelfon.
"Ayolah adelio, aku bukan anak Kecil lagi, berhenti lah mengkhawatirkanku, aku baik-baik saja" Balas Lea kelas.
'Bagaimana bisa kau mengabaikan telfon dan semua pesan ku, kau ingin mati?! 'Tanya adelio dengan sedikit membentak.
"Maafkan aku, aku salah" Ujar Lea pasrah, dari pada ia harus merelakan nyawanya demi pria ini, lebih baik ia mengalah.
'Hm' balas adelio kemudian mematikan ponsel nya.
Lea menghembuskan nafasnya kasar, mau adelio apa? Hanya menelfonnya untuk memaki diri nya?, atau hanya ingin memarahi Lea saja? Yang jelasnya ia benar-benar tak paham dengan Jalan fikir laki-laki ini.
------------------
Lea kini telah sampai di kampus,namun ada sesuatu yang aneh kini, ia ingin menanyakan kepada William, namun si bocah tengik itu belum juga datang, entah kemana ia sekarang.
Lea kemudian duduk di bangkunya sambil menunggu William datang, jam kini sudah menunjukkan pukul sembilan yang artinya dosen akan segera masuk namun, William sama sekali belum menunjukkan diri nya.
Lea bingung kenapa William tak datang Hari ini, padahal ia sudah janji kepada Lea untuk mengajak nya jalan-jalan.
Kini kelas sudah selesai Lea menghabiskan waktu nya dikelas dengan bosan, biasa nya akan ada William yang menjahilinya, namun pria itu tak datang sekarang.
Ia ingin marah kepada William namun, ia juga tak tau kenapa alasan William tak datang, William tak punya keluarga disini, keluarga nya berada di LA semua.
Ia hanya lah anak merantau yang sedang menempuh pendidikan di canda, Lea masuk ke dalam Mobil Ia ingin langsung pulang, mood nya benar-benar hancur sekarang.
Setelah menempuh perjalanan yang cukup Lama akhirnya Lea tiba di mansion, namun Ia cukup terkejut karena mansion tidak seperti biasa nya.
Ia melihat banyak penjaga yang jatuh dengan berlumuran darah, Lea memekik ketakutan, trauma itu datang lagi , mengigatkannya tentang masa lalu dimana Lea tak ingin mengigat itu lagi.
Lea kemudian menangis, melihat semua orang sudah terbaring dilantai dengan berlumuran darah, Ia melihat dengan Mata kepala nya sendiri, para penjaga ditembaki secara langsung.
Lea terduduk lemas,sampai semua nya menghitam.
-------------------.
.
.
.
.
Hallo semua:)Maaf ya author baru update, banyak tugas soalnya:)
Mau Tanya dong, kalian Tim leaadelio atau leawilliam:) , kalau author mah team netral karena mereka berdua sama-sama gemesin.
Jangan lupa vote sama comment nya ya:)
Jangan ghostie:)
Makasi:)
KAMU SEDANG MEMBACA
ADELIO✔
Romance"apa yang sudah jadi milikku tak akan kulepas,sekalipun itu berhubungan dengan nyawa". -adelio orlando gebraril. "Walaupun kamu dingin,cuek,dan kejam,tapi tetaplah hidup". -athena azalea amaranth Bukan lelaki romantis dan penuh dengan ucapan cinta,n...