24

4.1K 222 83
                                    

pagi itu serasa mimpi bagi adelio Ia kembali melihat wajah gadisnya lagi setelah sekian lamannya, adelio menatap lamat padahal muka cantik di depannya.

sangat sempurna.

Pagi ini juga adelio harus membasmi berita berita yang tersebar tentang diri nya, yah walau itu dia, tapi Ia tak akan membiarkannya begitu saja.

sejujurnya adelio sudah menyiapkan rencana lain untuk menghentikan berita itu tersebar, tapi jauh dari yang diperkirakan berita nya jauh lebih cepat disebar.

itu sedikit berpengaruh di perusahaan adelio, tapi Ia tidak sampai jatuh miskin hanya karena berita itu tersebar.

lagipula adelio harus cepat menghapus berita itu agar Lea tidak melihat nya, kemudian menimbulkan ingat an lama Lea.

Lea terbangun dari tidur nya, di depannya sudah ada adelio yang menatap nya dengan tatapan kagum, entahla.

Apa yang membuat hati Lea menghangat ketika Ia ditatap dengan tatapan seperti itu oleh adelio.

"Setelah sekian lama, aku kembali melihat wajah ini" Ujar adelio.
Lea kemudian memalingkan wajah nya "berhenti sok baik terhadapku"ujar Lea.

Adelio kemudian menggeram marah, Ia tak suka, Ia tak suka gadisnya menolak dirinnya, Ia benci itu.

Dengan tiba-tiba adelio menindih Lea, Ia mencengkram dagu Lea kuat " dengarkan aku, jaga omonganmu jika kau tak ingin ber akhir dilemariku"ucap adelio tegas.

Adelio kemudian pergi dari Sana meninggalkan Lea yang masih menatap nya takut, Ia paham ini adalah ancaman.

Jika Ia salah bermain maka Ia tak akan melihat matahari lagi.

setelah kepergian adelio tadi Lea pergi membersihkan diri nya.

ah.... Hari Hari di mansion ini akan kembali di mulai.

dengan penjagaan yang ketat, beribu ribu maid yang siap melayaninya dengan cepat, dan kesepian yang akan menjadi teman.
                  

---------------

Adelio masuk keruangannya dengan perasaan yang kacau, is keras terhadap dirinnya sendiri, masalah nya terlalu rumit.

tapi bukan adelio namanya jika tak memiliki kelicikkan terhadap hidup nya, ia akan lebih menyukai menyelesaikan masalah nya sendiri tanpa campur tangan orang lain.

bisa saja adelio membayar media untuk menutup mulut, dan membayar polisi untuk mengidentifikasi lapangan tentang nya.

namun Cara itu terlalu mudah ia ingin membuat William merasa bahagia sementara, setelah itu adelio akan memulai permainanya.

"tuan sudah saatnya anda melakukan konferensi pers, agar mengklarifikasi bahwa pria yang difoto itu bukan anda".

" Kami sudah membayar seluruh wartawan agar menerbitkan berita baru tentang anda, dan membuat berita tuduhan terhadap nya"ucap lay sekretaris adelio.

Adelio kemudian membuang nafasnya panjang, sangat menyebalkan.

adelio Bangkit dari kursinnya meraih jas hitam Milik nya, dan berlalu meninggalkan lay disana.

setelah 25 menit perjalanan akhir nya adelio tiba dikantornya di mana tempat adelio akan melakukan konferensi pers.

Ia melihat banyak sekali wartawan yang menunggunnya di depannya perusahaan Milik nya.

Adelio turun dari Mobil yang langsung disorot oleh banyak wartawan, bagaimana dunia tak gempar anak tunggal dari tuan 'Alex fernando gebraril' membunuh seorang wanita tua yang tak bersalah.

Dengan sangat sadis, adelio kemudian naik keatas podium yang sudah disediakan disana, ia menatap ke seluruh wartawan yang menatap nya dengan kamera andalan mereka masing masing.

"Hello I am adelio Orlando gebraril, I want to say I didn't do anything I just go to Belgian for business, don't believe social media, don't believe anything before I confirm".
(Hallo saya adelio Orlando gebraril, saya ingin mengatakan saya tidak melakukan apapun saya hanya pergi ke Belgia untuk bisnis, jangan percaya sosial media, jangan percaya apapun sebelum saya mengkonfirmasinnya)

setelah mengucapkan itu adelio langsung pergi dari Sana.

-----------------

William melemparkan semua barang-barang yang ada didekatnya "ah sialan!, bajingan!, adelio kau kaparat! " Maki maki William.

Kantornya sangat berantakan ia melemparkan semua barang-barangnya, hingga melukai salah satu bawahannya.

"tuan ini, Leo" Ucap sekretaris nya, William yang penuh emosi mendekati Leo dengan amarah, tangan nya mengepal kuat.

William menarik kerah baju Leo, memberikan satu tamparan kuat dipipinnya, yang mampu membuat Leo mengeluarkan darah dari mulut nya.

"Maaf kan saya tuan, tapi saya benar benar sudah mebyebarkan foto foto itu ke media, dan juga ke kolega tuan adelio, saya tak mengerti bagaimana mereka bisa dengan cepat menghilangkan foto -foto itu dan membuat berita tuduhan terhadap kita".

Ujar Leo panjang lebar sambil tangan nya yang bersikap meminta ampun,"cih, kau itu memang tak berguna"ucap seorang wanita yang tiba tiba masuk keruangan William.

"Maaf kan saya nyonya gutachai" Ampun Leo lagi, gutachai yang baru saja masuk ke dalam ruangan William hanya menatap nya acuh pada Leo.

"Tuan William" Panggil sekretarisnya.

William kemudian melihat kearah sekretarisnya yang membawa seseorang yang sangat dikenal William.

Tuan eldrick hamingston.

-----------













.
.
.
.
.
Hallo semua!
author udah mulai rajin update nih, hshshsh selamat membaca.

Don't forget to comment and vote.
Jangan ghostie-!

merry Christmas  and happy new year!!

Makasi

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Dec 25, 2020 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

ADELIO✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang