Prolog.

9.1K 470 106
                                    


Seorang wanita baru saja terbangun dari tidurnya. Aroma antiseptik  dan obat obatan  menyeruak memenuhi indra penciumannya. Dinding dinding putih yang terasa asing, pasalnya dia merasa kamarnya tidak di cat dengan warna putih melainkan warna biru muda. Dan tunggu,terakhir saat sebelum tidur ia memakai baju tidur tapi mengapa baju yang dipakainya berubah. Dan dirinya di infus!!

Bisa dipastikan ini bukanlah kamarnya melainkan...,rumah sakit?!!

Seorang wanita paruh baya baru saja keluar dari kamar mandi yang ada diruangan ini. Pasti ini ruang VIP karena terdapat sofa,meja dan juga kamar mandi khusus. Wanita paruh  baya itu keluar disusul oleh gadis kecil yang diperkirakan usia empat atau lima tahunan yang berada dalam genggaman wanita paruh baya itu. Saat tatapan mereka bertemu wanita paruh baya itu tampak terkejut dan langsung menghampirinya,"gita kamu sudah sadar nak,alhamdulillah." lalu menekan tombol yang berada di samping infusan dengan raut wajah bahagia.

Mama kenapa coba emang selama ini aku gila apa?

"ya allah alhamdulillah akhirnya kamu sadar juga."wanita itu mengulangi kata katanya dengan senyuman tak henti hentinya

Wanita yang tengah terbaring itu bernama gita itu masih bingung dengan keadaan ini. Wanita yang memanggilnya tampak terlihat sedikit lebih tua dari sebelumnya. Dan memangnya apa yang terjadi padanya.

"alhamdulillah nak mommy kamu sudah sadar."ucap wanita paruh baya itu pada gadis kecil di sampingnya.

"yeay! Alhamdulillah mommy sudah sadar . Maafin aish mommy,"gadis kecil itu tampak sangat senang,namun tak lama kemudian gadis kecil itu murung menampilkan raut bersalah.

"mommy?." gita melihat raut wajah gadis kecil itu yang memanggilnya mommy,gadis itu terlihat sedih seolah ibunya tak mengingat dirinya.

"iya ini kan anak kamu. Oh ya,suami kamu lagi beli makanan buat kita."

Sejak kapan aku punya anak?

Dan kenapa mama jadi baik dan terlihat agak lebih tua dari biasanya?

Juga kenapa aku bisa ada di rumah sakit?

Dan apa katanya aku punya suami?

Pertanyaan itu muncul di benaknya."kapan aku punya anak,aku belum menikah?",namun hanya itu yang keluar dari mulutnya.

Wanita yang disebut mama oleh gita itu tampak kebingungan dengan apa yang diucapkan gita padanya. Tiba tiba saja pintu terbuka menampilkan seorang pria paruh baya dengan setelah jas putih dan stetoskop di lehernya."dok apa kecelakaan yang dialami putri saya itu bisa menyebabkan amnesia dok?"

Amnesia ?!

"biar saya periksa dulu bu." gita sungguh bingung dengan apa yang terjadi padanya. Bagaimana bisa dirinya memiliki anak sedangkan ia bahkan tidak pernah melakukan apapun dengan siapapun lagi pula dirinya belum punya seorang kekasih.

"dari hasil pemeriksaan dan dari benturan yang didapatkan kecelakaan itu tidak mengakibatkan amnesia. Mungkin saja saat kejadian itu berlangsung gita mengalami shock yan luar biasa jadi mungkin tidak mengingat sebagian kecil dari ingatannya."

"jadi gita tidak mengalami amnesia?."

"amnesia itu apa ?" gadis kecil itu kini yang bertanya.

"amnesia itu saat kita melupakan beberapa hal yang sudah dialami tanpa kita sadari." ucap dokter itu sambil tersenyum ramah. Dia hanya mengatakan apa yang bisa dimengerti gadis itu.

"oh gitu,apa mommy jadi amnesia gara gara aish?."gadis kecil itu kembali murung.

"tidak sayang ini bukan salah kamu nak, ini adalah takdir dari allah."wanita paruh baya mensejajarkan tubuhnya dengan gadis itu lalu mengusap tangannya sambil tersenyum hangat.

"kalau pun memang terjadi mungkin itu hanya bersifat sementara."kembali dokter itu memberikan penjelasan

"ah syukurlah kalau begitu." tak berselang lama pintu kembali terbuka menampilkan seorang pria tampan dengan pakaian kameja lengan pendek berwarna putih dan celana kain pendek berwarna coklat sambil membawa beberapa kantong keresek. Dan gadis kecil itu langsung berlari menghampiri pria itu langsung memeluknya dan memanggil "daddy!".

"hai sayang,loh kamu kenapa kok kelihatan sedih mommy kan sudah sadar sayang." pria yang dipanggil ayah itu mensejajarkan dengan tinggi gadis itu sambil sesekali mengusap pipi gadis itu dan menatap gita. Lalu pria itu bangkit dan memberi salam pada mamanya gita. Lalu berjalan mendekati gita.

"bagaimana kondisi istri saya dok?." pria itu bertanya pada dokter sambil mengusap pelan pelan kepala gita.

"istri anda baik baik saja,hanya saja mungkin beberapa ingatannya hilang. Tapi kemungkinan hanya bersifat sementara."

Istri?!

Apa! pria  yang tengah mengusap kepalanya ini suaminya?

Apa yang sebenarnya terjadi?

Kecelakaan apa memangnya?

Dan bagaimana bisa aku punya anak ?

Astaga ini sangat sangat membingungkan dirinya dan tidak mengerti dengan keadaan ini.

                                 ~♥~

Hai apa kabar 😊
Mari kita lihat apa yang sebenarnya terjadi pada gita^o^

T,160920.21,06

Selain itu kalian juga bisa membaca cerita lain yang aku buat di profil, silakan cek. Dan salah satunya ini


MommyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang