Sang Sekretaris

Gosip

Saat Kana hendak keatas bersama Mew, Kana mendengar beberapa gosip dari mereka yang merendahkannya. Ada yang mengatakan kalo Kana itu pria yang materialistis & gak tahu diri.

"Lihat itu si Kana. Baru 2 minggu kerja, sudah jadi manager gantikan Lane lho. Hebat. Dengar-dengar nih ya kalo Kana itu punya pengaruh yang besar terhadap CEO" ujar salah satu pekerja wanita

"Masa sih? Memang sih Kana itu ganteng & manis orangnya" ujar pekerja wanita yang lain.

"Kalian jangan salah. Sekarang banyak sekretaris nya yang suka menggoda bos nya. Kalian sudah lupa kejadian sekretaris nya yang menggoda CEO nya yang di perusahaan Wellby?" Tanya salah satu pekerja pria.

"Oh ... yang itu ya. Yang CEO nya cerai sama istrinya itu kan? Trus 2 minggu kemudian terdengar kabar kalo CEO nya nikah sama sekretarisnya di New York. Itu bukan?" Nyahut yang lain.

"Itu dia" jawab pekerja pria tersebut.

"HEH ... APA KALIAN TIDAK ADA KERJAAN LAIN SELAIN MENGGOSIP HAL YANG GAK PENTING?" Bentak June

"Kana ... Kana .. HEI KANA" teriak Mew.

"I-iya p'. A-ada apa?" Tanya Kana saat Mew meneriaki namanya.

"Kenapa kamu melamun seperti itu? Lift nya sudah terbuka" ujar Mew menarik Kana masuk.

"I-iya p'. Ayo masuk" ujar Kana.

"Apa yang kamu lamunkan tadi Kana?" Tanya Mew saat berada didalam lift.

"Aahhh ... gak p'. Cuma memikirkan soal mae saja kok" jawab Kana.

"Oh .. ya sudah kalo gitu. Mae sehat kan?" Tanya Mew yang sebenarnya tahu kalo tadi Kana mendengar gosip yang tidak mengenakkan.

"Sehat p'." Jawab Kana.

Sesampainya di ruangan, Mew menyuruh Kana untuk menyiapkan hasil laporan rapat di kantor Sean tadi & bawa ke ruangan Mew untuk dia bawa ke lokasi proyek besok siang.

"Mean, pecat semua pekerja yang menggosipkan Kana tadi" pinta Mew pada Mean setelah sampai di ruangannya.

"Baik bos" jawab Mean

Tak berapa lama Sean datang ke kantor Mew untuk membicarakan tentang proyek yang akan dibangun. Sean sempat mengobrol sebentar dengan Kana di tempatnya, kemudian mengajak Sean masuk ke ruangan Mew. Tapi yang mereka temukan Mew tertidur di kursinya. Sean & Kana yang tidak tega membangunkan Mew pun melanjutkan obrolan mereka.

Kring ... kring ... kring

"P' Mew sudah bangun?" Tanya Kana.

"Hmm ... darimana kamu tahu kalo p' tidur?" Tanya Mew heran.

"Tadi lung Sean datang & kami masuk. Ternyata p' Mew sedang tidur. Jadi kami tidak mengganggu p' Mew" jelas Kana.

"Lung Sean sekarang masih ada?" Tanya Mew kaget.

"Masih p'. Sekarang lung Sean udah masuk ya" jawab Kana sambil memberi tanda pada Sean supaya masuk.

"Baiklah. Khap khun khap Kana" jawab Mew yang langsung menyambut Sean dengan senyum khas nya.

"Lung ... sorry tadi aku capek sekali, tertidur jadinya" ujar Mew meminta maaf.

"Gak pa-pa nak. Itu hal yang sudah biasa. Oh ya, mengenai pembangunan di Chonburi, lung sudah bawakan peta nya. Coba kamu pelajari" ujar Sean sambil menyerahkan peta pembangunan tersebit pada Mew.