Hyungwon sudah tidak mampu lagi melakukan apa apa, seluruh badannya terasa remuk karena terhempas
Kepala nya mengucurkan darah segar dan dunia seperti berputar sungguh jika bisa memilih lebih baik mati saja daripada menderita seperti ini
Hyungwon hanya bisa menerima apapun yang akan terjadi sekarang memang salah ide nya yang bodoh untuk memulai ini semua
Saat ini hyungwon berada di ambang kesadarannya, masih bisa mendengar dan sedikit melihat tapi susah untuk berusaha fokus
Apalagi rasa sakit yang timbul karena di seret keluar dari mobil dengan kasar oleh orang gila yang memegangi dirinya layak nya menangkap anjing liar masih terasa mencambuk badan bagian kiri nya
Jongsuk dia lah orang gila yang dimaksud hyungwon, karena sudah terbiasa dengan pekerjaannya lama kelamaan ia hampir sinting
"Hei harus aku apakan ini seperti nya akan agak susah jika membawa dia dengan kondisi agak sadar seperti ini" tanya jongsuk pada temannya
Ia kemudian melirik wajah hyungwon yang sudah hancur karena hampir tertutupi dengan darah
"Aku tidak mau ikut campur lagi dia punyamu, jadi terserah kau saja aku tidak sanggup melihatnya"
Jongsuk tergelak kecil "bagaimana kau bisa masuk ke dalam dunia ini jika hal sepele saja kau tidak sanggup"
Lanjut jongsuk mengambil sebuah batu lalu mengayunkan tangannya pada kepala hyungwon
BUGH
Pandangan hyungwon langsung menggelap ia bahkan berharap langsung di jemput tuhan saat itu juga
"SIALAN KAU MAU DIA MATI !!!" Maki nya pada jongsuk
"Tenang... dia tidak akan mati, setahu ku dia juga bukan orang baik hanya seorang penjilat" lanjut jongsuk dengan santai
"Dasar tidak waras,aku menyesal bicara dengan mu"
Jongsuk menunduk untuk melihat wajah hyungwon lalu tersenyum dan beralih pada teman nya kembali
"Hei apa kau tau orang ini mencoba membunuh taehyung, anak pak hyunbin dan yang mengejutkan nya lagi dia merencanakan semua nya dan berlagak seperti orang baik" ujar jongsuk yang sudah mencari tahu lebih dalam
Jongsuk berlutut di depan hyungwon dan menampar pipinya
"Haaah... aku paling benci dengan manusia sejenis mu, mereka menjijikan membuatku ingin membunuhnya" bisik jongsuk
Selang beberapa waktu kemudian sudah banyak berdatangan mobil untuk menjemput mereka
Jongsuk menyeret hyungwon di jalan dalam posisi terduduk lalu memasukkan nya ke dalam sebuah mobil
.
Hyunbin merasa ada yang tidak beres selama dia berada di perusahaan. Hatinya terasa tidak tenang.
Tapi saat ini situasi juga sangat ricuh karena hyunjin di nyatakan hilang. Ya, hanya itu alasan yang bisa dibuat agar tidak mencurigakan
Ditambah lagi itu sangat menguntungkan dengan sifat dan watak hyunjin banyak yang memberikan pendapat bahwa dia kabur
Jika saat ini hyunbin pergi meninggalkan situasi ini, semua nya pasti akan menjadi boomerang bagi dirinya.
.
Taehyung sudah sadar, sekarang kondisinya lebih baik dari tadi tapi tidak dengan dirinya
Ia termenung di atas kasurnya berpikir memilih untuk tetap bertahan atau pergi saja meninggalkan dunia ini
KAMU SEDANG MEMBACA
Blind Affection ✓ [END]
FanfictionI think we dreaming because there's nothing good happen in our life so we hope that someday like a dream everything could be happen. But the end it still keep be dream . . . Hasil dari dirumah aja yang sudah terlalu lama :) Highest Rank: #2 : ment...