My Tsundere Husband Min Yoongi

Asisten?

“Mulai sekarang kau bekerja di kantorku sebagai asisten pribadiku” ujarnya datar sambil fokus menyetir mobil

Aku terkejut “tapi kenapa aku?” tanyaku

“karena kau istriku” balasnya singkat yang sukses membuatku blushing

“tidak ada penolakan” ujarnya dan aku mengangguk menurut, aku harus bilang pada Jiwoo eonni
'bagaimana caranya aku bilang pada Jiwoo eonni?' pikir ku

"aku sudah bilang pada Jiwoo noona bahwa kau tidak akan bekerja dengannya lagi" sahut Yoongi seolah ia membaca pikiranku

Kami sudah sampai di rumah, membersihkan diri dan bersiap tidur. Mulai besok aku akan bekerja sebagai asisten pribadi nya Yoongi di kantor, entahlah tapi ku pikir akan sangat menyenangkan bekerja dengan suami sendiri.

FLASHBACK ON

Yoongi menghampiri Jiwoo yang sedang melayani pengunjung.
“Noona” sapa Yoongi, Jiwoo menoleh

“Ah Yoongi, bagaimana kabarmu?” tanya Jiwoo sambil tersenyum

“seperti yang kau lihat” jawab Yoongi

“istrimu menunggu, kau sudah menemuinya?” tanya Jiwoo yang dibalas anggukan oleh Yoongi

“Noona, bolehkah aku meminta Noona mengeluarkan Sera dari butik noona?” tanya Yoongi yang membuat Jiwoo kaget

“mengapa?” tanya Jiwoo heran

“aku ingin ia bekerja untukku, sungguh aku tidak tahu, tapi merasa Sera jauh dariku membuatku gelisah” ungkap Yoongi salah tingkah dan menunduk yang membuat Jiwoo tersneyum

“baiklah” kata Jiwoo
Yoongi mendongkak

“benarkah?” tanya Yoongi dan di balas anggukan oleh Jiwoo

“terimakasih noona, dan aku pamit dulu pulang bersama Sera” pamit Yoongi

“hati-hati” balas Jiwoo

FLASHBACK OFF

Sudah sebulan aku menjadi asistennya Min Yoongi, suamiku sendiri karena kebetulan semenjak aku menikah dengan Yoongi, perusahaan ayahku dan Yoongi secara otomatis telah bekerja sama.

Hari ini aku akan ke ruangan Yoongi, menyampaikan pesan bahwa ada perusahaan yang mangajukan kerja sama, nama perusahaannya adalah CB Companny pemimpinnya seorang wanita, aku tidak mengenalnya jadi aku tidak mengetahui wajahnya, mungkin ia seorang ahjumma?

Tok tok tok

Aku mengetuk pintu besar bernuans putih, ini ruangan Yoongi

"masuk" teriaknya dari dalam

Cklek

Aku membuka pintu "permisi tuan" sapaku,  lalu masuk ke dalam dan mrnutu pintu kembali

“ada yang meminta kerja sama dengan perusahaan kita, Tuan Min” ujarku setelah sampai di ruangan Yoongi dan memberikan berkas kerja sama dari perusahaan tersebut

“sudah ku bilang, jangan memanggilku begitu” Yoongi berucap sambil membaca isi berkas

“aku hanya profesional” jawabku

Tidak ada jawaban sementara, aku menunggunya selesai membaca lalu

“adakan pertemuan, kita briefing terlebih dahulu, tentukan tanggal dimana aku kosong” kerahnya lalu menatap layar laptop di hadapannya

Aku mengambil berkas itu kemudian berbalik untuk ke ruanganku

“ku tunggu di ruanganku lagi, kita makan siang bersama” ucap Yoongi singkat