posesive brother#18✓

17.5K 1.2K 58
                                    

"Raisa"ucap Sean dan Exel bersamaan

Sungguh Raisa sangat terkejut saat Raisa membuka pintu ruangan Exel Raisa mendengar

"Bagus !!ku pastikan besok Vania sudah tidak ada di dunia ini lagi"

Walaupun pun kakak nya itu ingin membunuhnya tetapi Raisa tidak benci kepada Vania karena bagaimanapun dia adalah kakaknya

"Ma-maksud kakak apa"tanya Raisa dengan bahunya yang sudah bergetar di tambah lagi sekarang Raisa sedang membendung air matanya supaya tidak keluar

Exel dan Sean mereka saling pandang karena mereka bingung ingin menjawab seperti apa tetapi walaupun nanti gimana pun keadaannya Exel dan Sean akan memberi Vania pelajaran karena sudah berani beraninya bermain dengan keluarga Erikson

"Kenapa kalian gak jawab "tanya Raisa sambil tangannya meremas ujung piamanya

"Kita akan memberi pelajaran kepada Vania "jawab Exel dengan santainya dan wajahnya yang datar

Raisa memejamkan matanya untuk sebentar "untuk apa kak "tanya Raisa berusaha tenang

"Karena dia sudah berani benarinya melukai kamu queen "jawab Sean

"Kalian gak perlu lakuin itu ...lagian Raisa juga gak papa ,kita lupain aja masalah itu "ucap Raisa

Apa tadi lupain ? Keluarga Erikson dan Wijaya tidak akan pernah mengampuni orang yang sudah melukai queen nya

Raisa adalah orang yang baik dan memiliki hati yang seluas samudra bahkan Raisa bisa melupakan seseorang yang pernah nyakitin dirinya

"Kakak tetap akan memberi pelajaran untuk Vania "ucap Exel dingin sambil pergi meninggalkan Raisa dan Sean

Raisa yang mendengar hal itu tubuhnya membeku dirinya sangat bingung apa yang harus dia lakukan sekarang

"Kak tunggu "teriak Raisa sambil berlari kecil "biar Raisa aja yang terima hukuman kak Vania ....kakak mau nyuruh Raisa ngapain sekarang"ucap Raisa tepat di depan Exel

"Kakak mu harus mati "

Raisa hanya tersenyum "biar Raisa aja yang mati Raisa gak mau kehilangan kakak perempuan Raisa satu satunya "

Exel yang mendengar hal itu sangat marah karena bisa bisanya adiknya malah membela perempuan yang sudah berniat jahat kepadanya

"Nyawa harus di bayar dengan nyawa "

"Tapi kak Raisa gak papa Raisa gak meninggal ..Raisa mohon jangan lakukan hal itu sama Raisa karena bagaimanapun pun dia kakak Raisa "

Exel hanya tersenyum remeh apa tadi kakaknya ? Mana ada kakak yang sejahat itu sama adiknya walaupun Raisa adalah adik angkat Vania tapi tetap saja dia tak pantas di sebut kakak

"Mana ada kakak yang benari berlaku kasar kepada adik nya pokoknya kakak AKAN MELAKUKAN HAL ITU "teriak Exel dan membuat Raisa takut

Harus dengan cara apa lagi agar kakak tertuanya bisa mengerti hingga terlintas sebuah ide

Tap

Tiba tiba saja Raisa berlutut di depan Exel dan membuat Exel mengerutkan keningnya "Raisa rela sujud di depan kakak Exel agar kak Exel gak melakukan hal itu "


Sudah di revisi jika masih ada typo kalian bisa kasih

Posesive Brother (lengkap)✓ Belum Di RevisiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang