Weliweli Island ft I-Land [End]

3. Bukan Yang Diharapkan

안녕하세요 여러분!
Assalamualaikum!

Kalo boleh jujur, ini cerita pertama author yang update tiap hari:v

Wkwkwk.

Happy Reading ....

****

"Geonu, cepetan! Lama banget sih kek cewek dandan aja!"

"Sebentar!"

"Cepetan!"

"Bacot! Sebentar gue bilang!"

Beberapa menit kemudian setelah teriakan, keluar seorang pemuda memakai kaos longgar hitam, celana pendek selutut berwarna kuning, dan kacamata bening dari kamar hotel nomor nol nol lima dengan muka ditekuk.

Dia Geonu.

"Kak Geonu serius mau jalan-jalan pake pakaian kek gitu?" Pemuda dengan leher jenjang itu bertanya seraya menunjuk celana pendek kuning yang Geonu kenakan.

Pemuda tersebut paham bahwa celana kuning itu benar-benar menjadi ciri khas seorang Geonu. Isi lemarinya saja penuh dengan celana kuning. Tapi ya ... jangan dipakai saat ingin pergi jalan-jalan juga.

Nanti kalau ada anak gadis orang yang kejang-kejang bagaimana?

"Serius lah. Sesek gue kalo harus pake jeans mah, mending pake celana pendek 'kan seger, gak gerah," jawab Geonu sembari mengunci kamar hotelnya. Ia berbalik, menghadap dua sahabatnya yang masih menatapnya aneh.

***

"Kak Geonu, kenapa ya gue tinggi sedangkan Kak Geonu pendek?"

Hah?!

"Ya mana gue tau," jawab Geonu datar, sedikit malas untuk menanggapi.

Saat ini mereka sedang berada di taman kota, berjalan beriringan menyusuri jalan setapak taman tersebut.

Hari ini mereka memang berniat mengelilingi kota kecil ini karena kemarin saat mereka baru saja tiba di pulau ini, ketiganya benar-benar capek dan langsung beristirahat di hotel tanpa berkeliling terlebih dahulu.

"Padahal umur Kak Geonu lebih tua dari gue tiga tahun loh, masa' Kak Geonunya pendek, guenya tinggi?"

Geonu mendecih. Pertanyaan seperti apa ini? Oh ayolah, bisakah tidak berbicara atau bertanya tentang topik tinggi badan? Tidak tahukah dia bahwa Geonu sangat sensitif pada topik itu?

Iya Geonu tahu dia pendek, Geonu sadar. Tapi dia lebih tinggi dari yang nulis dan yang baca kok.

Hayo?

"Mungkin lo nya aja yang kecepatan tua, Kyungmin. Makanya lo lebih tinggi dari Geonu." Melihat Geonu yang terdiam dengan muka masam, Jaeho berinisiatif untuk menjawab pertanyaan Kyungmin.

Setidaknya ya ... untuk mencegah terjadinya aksi merajuk dari Geonu.

Geonu kembali tersenyum. "Nah, gue nya awet muda makanya gue gak tinggi. Paham?"