안녕하세요 여러분!
Assalamualaikum!Bingung milih judul part, jadinya ya gitu 😅👆🏻
Happy Reading ....
****
Beomgyu yang baru saja memarkirkan mobilnya di parkiran hotel sedikit terkejut dengan darah yang ia lihat di halaman hotel membetuk garis hingga lantai teras hotel ayahnya.
Karena merasa ada yang tidak beres, Beomgyu langsung keluar dari mobil setelah menyembunyikan palu berdarah yang ia bawa ke dalam laci dashboard mobilnya.
Dengan cekatan dan agak terpincang-pincang, pemuda itu berlari mengikuti jejak darah tersebut hingga masuk ke dalam hotel.
"Loh? Kok rame?" Beomgyu sontak menghentikan langkahnya kala matanya melihat keramaian di kamar hotel bernomor nol satu nol. "Bukannya itu kamar Kak Hanbin sama Ni-Ki?"
Tidak membuang waktu, ia langsung masuk ke kamar Hanbin yang tampak ramai. Sepertinya penghuni kamar lantai bawah berkumpul di sini semua.
Buktinya ada Geonu, Jaeho, Kyungmin, Jake, Sunoo, Youngbin, Nicholas, dan tentunya si pemilik kamar sendiri, Hanbin dan Ni-Ki.
Hanya Jimin yang tidak ada, mungkin sedang menjaga Jaebeom yang masih sakit.
Jangan heran jika Beomgyu tahu jika ini kamar Hanbin dan Ni-Ki. Beomgyu itu anak pemilik hotel ini, ingat? Tidak hanya itu, Beomgyu juga mengenal nama semua orang yang menginap di hotel ayahnya beserta di kamar nomor berapa orang itu menginap.
Ia tahu semua.
Hmm ... apakah kalian tidak curiga pada Beomgyu?
"Kak Gyu! Tolong teleponin ambulan!" Ni-Ki yang melihat Beomgyu yang mematung di ambang pintu kamar pun langsung memerintah. "Kak Hanbin butuh pertolongan."
Beomgyu yang paham dengan keadaan pun langsung kembali berlari ke lobi, di mana ada telepon hotel di sana.
Tadi ia sempat melihat Nicholas yang tampak mengikat kaki Hanbin dengan kain untuk menghentikan keluarnya banyak darah sedangkan Ni-Ki menangis tersedu-sedu dalam rangkulan Sunoo.
Bodoh mereka.
Kenapa tidak menelpon ambulan sejak tadi? Mengapa menunggu Beomgyu terlebih dahulu?
Beomgyu juga heran, kemana perginya resepsionis dan para OB hotel ayahnya? Kenapa tidak ada yang membantu para pemuda tersebut?
Hah ... sepertinya Beomgyu harus beraksi lagi kali ini.
Untuk yang ketiga kalinya.
***
"Kak Geonu, kok jalan Kak Gyu agak sedikit ngangkang ya?" bisik Kyungmin pada Geonu.
Berbisik pada Geonu, tapi yang mendengar bisikannya satu ruangan. Dasar Kyungmin.
Nicholas yang mendengar itu langsung menghentikan aktivitas mengikat kaki Hanbin, kemudian menatap Seon yang berdiri di hadapannya. "Kak Seon nendang selangkangan pelakunya, 'kan?"
Seakan mengerti arah pembicaraan Nicholas, yang berada di dalam ruangan tersebut menegang. Diam-diam mereka mencoba membuang pikiran negatifnya masing-masing.
Beomgyu itu baik, iya dia orang baik.
"Kak Beomgyu lama banget sih nelpon ambulan nya?" Sunoo yang masih tampak menenangkan Ni-Ki itupun buka suara. "Ditelepon atau enggak sih?"
KAMU SEDANG MEMBACA
Weliweli Island ft I-Land [End]
Фанфик"Kalau kau tau sesuatu, pura-pura tidak tau aja, oke?" Kapal ILND yang berlabuh ke pulau Weliweli ternyata adalah awal dari petaka yang menimpa Geonu dan para wisatawan lain. Liburan menyenangkan yang dibangga-banggakan berubah menjadi liburan berda...