Minggu, pukul 10:00
Alaska bangun terlebih dulu dari pada ara. Kembar juga sudah mandi bareng bersama alaska.
"ayoo jagoaan pake baju dulu abis itu bangunin bunda okeyy"ucap alaska sambil berusaha memakaikan baju kenzie.
Kembar yang sangat aktif dan suara gerutuan alaska membuat ara terbangun. Lihatlah sudah seperti kapal pecah kondisi kamar alaska sekarang membuat ara menggeleng-gelengkan kepalanya.
"sini kenzo pake baju sama bunda" ucap ara serak sambil menyenderkan tubuhnya di kepala ranjang.
"maaf yaa lo jadi bangun" ucap alaska sambil menggaruk tengkuknya.
"ndaa..ndaa..ndaa" ucap kenzo girang merangkak ke ara.
"gpp...iii anak bunda pinterr" ucap ara sambil memeluk kenzo.
"huaaaaaa nda" tangis kenzie iri yang melihat kenzo dipeluk ara.
"sstt siniin ka" suruh ara membuat alaska mendekatkan tubuhnya ke samping ara.
Kembar sudah berada di pelukan ara membuat alaska mendengus.
"dasar anak bunda" ejek alaska ke kembar.
"siniin baju kenzo ka, kasian ntar kedinginan" ucap ara dan langsung dikasih alaska.
"anak bunda udah ganteng, udah wangiii lagi,siapa yang mandiin nak?" tanya ara berusaha mengajak bicara kembar.
Alaska sendiri sudah tepar di samping tubuh ara, memeluk perut ara yang atasnya ada kembar dan menyembunyikan kepalanya di antara pinggang ara dan kasur, ara tidak mempermasalahkan itu.
"pap...mpah" ucap kembar.
"ihh pinterr" ucap ara sambil mencium pipi kenzo kenzie membuat mereka tertawa.
"iyaalah anak gw" ucap alaska dan dihadiah kan tamparan kecil di mulutnya, siapa lagi klo bukan ara pelakunya.
"aku kamu di depan kembar" marah ara membuat alaska menciut.
"iyaa iyaa anak akuuu" ucap alaska ulang.
"mandii raa" suruh alaska.
"emng jadi ke rumah kaka?" tanya ara.
"jadi.. Cepet sana" ucap alaska.
"ywdah awas dulu, ini kembar ambil" ucap ara lalu pergi menuju kamar mandi.
Semua sudah rapi, ara yang memakai dress lebar selutut berwarna biru dongker, alaska memakai kaos oblong putih dan levis hitam, sedangkan kembar memakai baju garis hitam putih.
Dari keluar apart sampai parkiran, kembar tidak henti-hentinya ngoceh dan juga ara yang tidak cape menyautinya.
Kediaman falerian.
"assalamualaikum" ucap alaska.
" waalaikumsalam" jawab bunda alaska.
Alaska, ara menyalami bunda yang terlihat kebingungan.
"alaska" panggil bunda.
"masuk dulu bun nanti alaska ceritain sekalian sama ayah" ucap alaska yang mengerti panggilan bundanya.
Di ruang keluarga falerian semua sudah berkumpul. Ara dari tadi meremas kaos alaska, ara sangat takut melihat ayah dan bunda nya alaska yang menatap ara seperti ingin memakannya.
"jadi?" tanya rian atau falerian ayah alaska.
Alaska menjelaskan semua dari awal. Dari ketemu twins, melibatkan ara sampai alasan kenapa baru hari ini alaska memberitahu ayah dan bundanya.
KAMU SEDANG MEMBACA
TWINS BOY (TERBIT) Sedang Revisi
Teen FictionLaki laki kejam yang menemukan sepasang bayi di balik pohon, membuatnya terpaksa mengurus ke 2 bayi itu. Alaska Falerian ketua xavir geng terbesar, menyeret tara alderick gadis polos yang menggemaskan untuk ikut andil mengurus sepasang bayi yang di...
