TWINS BOY (TERBIT) Sedang Revisi

pergi

"ra ara lo gpp?" tanya alaska panik memegang tangan ara.

"lepas" ucap ara meneteskan cairan bening dan lari pergi ke kamarnya.

"RA ARAAA" teriak alaska berlari mengejar ara.

Brakk....

ara membanting pintu dan menguncinya.

"raa dengerin penjelasan gw dulu ra" ucap alaska menggedor pintu kamar ara.

"pergi, ara mau sendiri" ucap ara lirih.

"ngga ra, lo harus dengerin penjelasan gw ra, gw mohon" mohon alaska.

"ra buka dulu ra"

"ra buka ra"

"arghhhh..." teriak alaska.

"hiks..hiks..pergi" tangis ara.

Alaska nyerah, dia membiarkan ara sendiri dulu dan pergi ke ruang tinjunya, alaska butuh pelampiasan.

"ndaa...hikss...nda" tangis kembar di kasur ara.

Ara langsung menghampiri kembar dan memeluknya.

"hiks..papa kalian jahat" tangis ara.

"ndaa..ndaa.." ucap kembar memeluk ara seakan tau bunda nya sedang tidak baik baik aja.

Kembar menciumi pipi basah ara.

"kita pindah ke rumah bunda dulu ya sayang, maafin bunda misahin kalian sebentar sama papa" ucap ara.

"bentar ya sayang" ucap ara mencium pipi kembar lalu bangkit untuk membereskan bajunya dan baju twins.

Ara memesan taksi online untuk mengantar ke rumahnya.

Setelah semuanya beres, ara langsung menggendong kembar dan membuka pintu kamar perlahan agar tidak ada yang menyadarinya. Sampai di bawah semua aman aman aja, di depan gerbang pun ara hanya bertemu mang ujang.

"mau kemana neng, malem malem begini bawa kembar sama koper" ucap mang ujang.

"ara mau pulang dulu ke rumah ara mang sebentar, klo orang rumah nyariin tolong jangan kasih tau yaa, bilang aja gatau" ucap ara.

"tapi neng..." ucap mang ujang terpotong.

"ara mohon..hiks" ucap ara.

"aduh iya neng iya neng hati hati yaa" ucap mang ujang.

"ara pergi dulu yaa" pamit ara ketika melihat taksi onlinenya sudah datang.

Alaska yang melihat pintu kamar ara terbuka langsung masuk kedalamnya, dan ternyata kosong.

"RA ARA LO DIMANA RA" teriak alaska.

"ARAAAAA, KENZOO,KENZIEEE"

"apaansih ska teriak teriak malem malem" ucap bunda yang baru dateng.

"ska" lanjut bunda.

"ara sama kembar pergi bunda hiks...hiks.." ucap alaska lemah.

Bunda yang ngga pernah melihat alaska menangis lagi,sangat kaget ketika melihat alaska duduk di lantai dingin sambil menangis.

"yaampun nak bangun" ucap bunda membantu mendudukan alaska di kasur ara.

"ara kemana ska sama kembar? Sebenernya ada apa si ini?" tanya bunda.

"ada apa ini?" tanya ayah yang baru datang.

"GARA GARA AYAH, ARA PERGI BAWA KEMBAR" teriak alaska.