Cklek...
"ka bangun" ucap ara membangunkan alaska.
"nghh...jam brpa ini?" tanya alaska serak.
"udah jam set7 ka, kenapa blom ganti baju? Bunda udah nunggu di bawah buat makan malem" ucap ara kesal.
"ketiduran sayang, duluan nanti gw nyusul" ucap alaska.
Ara tidak menyahuti nya, dia langsung keluar dari kamar alaska.
"kembar mana bun?" tanya alaska ketika tidak melihat kembar.
"tidur, kecapean main dia" jawab bunda.
"kamu mau kemana?" tanya ayah melihat alaska rapi.
"mau keluar sebentar" ucap alaska memakan makanannya.
☀️☀️☀️
"alaska pamit" ucap alaska setelah selesai makan malamnya.
"hati hati" teriak ayah dan bunda.
"biar mba aja ra yang beresin, kamu temenin kembar ajah di kamar" ucap bunda.
"iyaa bun, ara pamit ke kamar yaa" ucap ara pergi ke kamarnya.
Markas xavir.
"gila ya angel ngga ada kapok kapoknya" ucap arvin kesal ketika mendengar cerita alaska.
"psikopat" ucap megan.
"jadi gimana ska?" tanya adit.
"gw juga bingung. lo pada tau kan angel itu licik bgt" ucap alaska frustasi.
"lo tenang aja ska, kita bakal bantu lo" ucap arvan.
"ajarin ara bela diri" ucap megan.
"nah gw setuju tuh" ucap al.
"kalo ara mau, gw bisa suruh pacar gw ngajarin ara" ucap adit.
"ohya bener pacar lo kan jago bgt bela diri, punya pedepokan juga kan dia" ucap orion.
"nanti gw tanya ara nya" ucap alaska menyalahkan rokoknya.
"bsk hari sabtu kan, langsung dateng aja ke tempat alisya nanti gw anter" ucap adit.
"thanks" ucap alaska menghembuskan asapnya.
"kalo ara kemana mana, kasih jaket lo ska biar anggota xavir yang lain ngenalin" ucap arvan.
"hmm...gw cabut" pamit alaska.
Alaska pulang untuk membicarakan ini pada ara. Rumahnya terlihat sangat sepi, kamar ara pun juga sangat sepi.
Cklek...
"raa" panggil alaska pelan.
"kenapa?" tanya ara dari balik selimut, alaska langsung menghampirinya.
"gw mau ngomong sama lo, ayo keluar" ucap alaska.
"kenapa?" tanya ara ketika sudah di depan kamar ara.
"lo mau belajar bela diri lgi ngga?" tanya alaska.
"ha? Kenapa kaka nanya gitu?" tanya ara bingung.
"gw tau ko lo suka bela diri silat, berhenti karna ngga ada lagi yang bisa buat lo banggain. Dulu lo mau belajar karna bokap lo kan, sejak mereka meninggal, kaka lo juga pergi. Lo berhenti buat belajar bela diri" jelas alaska.
"ka...kaka tau?" tanya ara kaget.
"pembantu lo yang ceritain pas gw ngeliat banyak piagam dan piala pencak silat, ternyata punya lo. Kaget sih pas tau perempuan sepolos lo jago bela diri" ucap alaska.
KAMU SEDANG MEMBACA
TWINS BOY (TERBIT) Sedang Revisi
Teen FictionLaki laki kejam yang menemukan sepasang bayi di balik pohon, membuatnya terpaksa mengurus ke 2 bayi itu. Alaska Falerian ketua xavir geng terbesar, menyeret tara alderick gadis polos yang menggemaskan untuk ikut andil mengurus sepasang bayi yang di...