abstrak

205 32 0
                                    

Minta votemenya dong?
Kalo nggak, aku pergi ke Merkurius:)

Typo bertebaran!!

Happy reading 💫
.
.
.

Jisung sekarang udah di pindahin ke kamar rawat VVIP. Biar aman juga nggak ganggu pasien yang lain kalau ada temen-temen Minho termasuk adik laknatnya siapa lagi kalo bukan hyunjin.

Dan sekarang, jisung lagi di cek sama dokter Chan. Setelah beres, Chan nepuk kepala jisung sama ngasih senyuman yang bikin jisung jadi salah tingkah. Inget jisung, kamu pacarnya kak Lino!!. Batin jisung mencoba mempertahankan imanya.

"Semangat yah buat sembuh" ucap Chan lalu jisung mengangguk kecil.

Chan pun menghampiri Minho yang tengah terduduk di sofa yang ada di kamar itu.

"Ho, Lo ikut gue dulu ke ruangan gue" ucap Chan dan Minho pun mengangguk.

"Dek, Kaka mau ke ruangannya kak Chan dulu yah. Kalo ada apa-apa pencet tombolnya yah?" Ucap Minho.

"Iyah, udah Sanah" titah jisung Minho pun mengelus rambut jisung sebentar lalu mengikuti Chan.

🍁🍁🍁🍁

"Ada apa Chan?" Tanya Minho Tanpa basa-basi.

"Jadi gini. Jisung kondisinya semakin buruk, kemungkinan sembuhnya jadi lima puluh empat persen. Dan sekarang kita nggak bisa diem ajah, Lo harus nentuin cara buat bikin jisung sembuh. Dan cuma ada dua cara, yaitu pencangkokan sumsum tulang belakang, atau kemoterapi" jelas Chan dengan sangat serius.

Minho bungkam. Ia tidak tahu harus jawab apa. "Pencangkokan kayak gimana?" Tanya Minho dengan pelan.

"Kalo pencangkokan itu cuma kemungkinan kecil, sekitar sepuluh persen jisung sembuh, itu pun harus dari orang tua kandungnya sendiri" jelas Chan.

Dan tidak ada jalan lain, satu-satunya jalan yaitu kemoterapi.

"Terpaksa kita harus lakuin kemoterapi buat jisung. Gimana pun juga biar jisung sembuh" timpal Chan.

"Tapi...itu dosisnya tinggi kan?" Tanya Minho

Chan mengangguk pelan "yah, dosisnya tinggi, dan efek sampingnya bikin sakit banget. Tapi nggak ada cara lain ho, selain itu"

Minho memijit pelipisnya "nanti gue coba bujuk jisung dulu. Gue juga pengen dia sembuh" final Minho. Dia tidak bisa mengambil keputusan seenaknya kan?, Jadi dia menunggu keputusan dari jisung dulu

Chan mengangguk mengerti. "Kalo misalkan mau kemoterapi, kalian bisa datang setiap dua Minggu sekali ke sinih, biar gue yang tanganin"  ucap Chan dan di balas anggukkan oleh Minho.

🍁🍁🍁🍁

Minho kembali ke kamar rawat jisung, dan ternyata jisung tengah menonton TV. Jisung langsung mengalihkan pandangannya ke arah Minho yang tengah berdiri di ambang pintu.

"Kak, sini!. Kok berdiri di situ?" Tanya jisung..

Minho lalu mendekat, dan duduk di pinggir jisung.

YoUr My HiRo (Minsung)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang