12

5.3K 327 4
                                    

Maju dan hadapiL

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Maju dan hadapi
L.Z.G.♡

******

"Ya gue pasti benci lah secara gue gak dapet perhatian seorang ayah dan hidup gue sengsara gara-gara cuma ibu gue yang jadi tulang punggung keluarga" kata felix sepontan.

"Dan seperti itu juga yang dirasain sama lalika dan keluarganya lo paham kan" kata kelvin serius

Felix diam setelah sadar apa yang barusan dia ucapkan, dia tidak bodoh untuk tidak paham apa yang di maksut kelvin.

"Gue mau lo nanti saat keluarga lo ngak menerima kehadiran dia lo harus coba buat yakinin keluarga lo untuk menerima dia" kata kelvin tegas

"Kenapa?" Tanya felix

"Karena kalau lo nggak nerima dia bakalan ada hal besar yang terjadi"

"Apa sih  maksud lo" binggung felix

"Kadang ya yang diam bukan berarti takut atau bodoh, lihat aja nanti dia bakal berjasa buat keluarga lo nanti" ujar kelvin serius

"Gue binggung apa gue bisa nanti, dan lo tau dari mana lo seakan akan bisa lihat masa depan aja ha ha ha" ucap felix di selai lelucon untuk mencairkan suasana

"Yaa gue kan cenayang jadi gue tau lahh" kata kelvin jail

"Wah gila lo tau dong apa yang gue pikirin tadi" kata felix

"Yaa gue tau lo tadi lagi mikirinnn" kata kelvin ngantung

"Apa" tanya felix

"Lo lagi mikirin nainan kan ha ha ha ha ha" ucap krlvin sambil ketawa ngakak. Info aja ya nainan itu temen kelas felix yang gendut terus orangnya PD banget gitu

"Jiaaaa kagak anying gila aja gue mikirin orang kayak gitu" kata felix tak terima dengan apa yang kelvin omongin.

Mereka asik bercanda tawa tanpa sadar ada seseorang yang mendengar pembicaraan mereka dari awal dan merenungkan apa yang dikatakna keponakan dan teman keponakannya itu, ya dia adalah bara yamg mendengarkan perkataan kelvin dan felix.

Sadar atau tidak terkadang kita menjadi orang paling jahat di dunia ini, walau diluar sana banyak yang bilang bahwa kita adalah seorang yang baik bak malaikat tak bersayap tapi nyatanya yang bisa menilai kita baik atau jahat hanya diri kita sendiri bukan orang lain.

Namun seberapapun jahatnya kita bila ego kita lebih besar susah untuk kita meminta maaf, ya seperti sekarang ini bara rasakan ada rasa penyesalan di dalam dirinya namun egonya lebih besar. Ada rasa menyesal  mengingat tujuan awal dia datang ke sini hanya karena kemauan Papanya tanpa dia sadari di hatinya yang paling dalam dia bangga mempunyai seorang putri yang begitu cantik dan pintar. Ya memang prayoga meminta bara untuk mencari tau tentan anak dan istrinya yang sudah pisah dengan dia karna papanya ingin tau apa wulan masih mempertahankan kandunganya dulu.

LALIKA SECRET ( Tidak Di Lanjut )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang