Part 11 || Hanbin

1.6K 134 0
                                    

Beberapa hari belakangan Lisa disibukkan dengan jadwalnya di Youth With You sebagai memtor dance. Ia semakin jarang mengecek media sosial, platform berita, dll. Waktu senggang benar-benar ia manfaatkan untuk tidur.

Banyak hal yang terjadi. Semakin kesini.. ia lebih memperlihatkan sisi tegasnya kepada traine saat melatih. Pemandangan yang baru bagi blink dan lilies di luar sana, mengingat selama ini gadis itu melekat erat dengan image cute dalam dirinya.

Tapi sekarang? Kita bisa melihat sisi lain dari seorang Lalisa Manoban. Banyak komentar warga net yang mengatakan bahwa seperti itulah idol YG. "Perfeksionis''. Mayoritas netizen mengagumi aura leadership dari Lisa. Membuktikan diri sebagai hasil didikan Yang Hyung Suk. Mengingat idol YG lain sekelas GDragon, B.I, Mino dan Honny juga demikian.

Lisa sendiri hanya membiarkan semuanya mengalir bagai air. Ia akan menempatkan diri dan bersikap sesuai dengan situasi yang ada.

Gadis itu kini sedang bergelung manja di tempat tidur. Karena ia sedang free hari ini. Ia berniat menghabiskan waktu sehariannya untuk tidur. Beberapa hari lagi, dia akan menghadiri undangan fashoin week Prada di Miland.

Karena sudah lama ia off dari media sosial, ia menjadi amat penasaran dengan perkembangan dunia. Pandangan mata gadis itu tertuju pada platform berita KPop dengan tajuk :

Hasil Uji Narkoba Hanbin Eks iKON Negatif

Sesegera mungkin gadis itu mendial nomor Hanbin. Tak lama setelah nada tersambung, terdengar suara Hanbin di seberang sana.

"Ada apa Lisa-ya?''

"OPPA!!'' Pekik Lisa, ia tidak bisa menahan euforia dalam dirinya karena senang dengan berita itu.

"YAK!!'' Protes Hanbin sembari menjauhkan ponsel daei telinganya.

"Hehe.. mian oppa''

"Kau kenapa? Sudah membaca berita ya?''

"Ne oppa. Aku sangat senang, apakah itu artinya nama baikmu akan kembali?''

"Tidak semudah kelihatannya, masih banyak proses yang harus kulalui lagi''

"Wae? Bukannya sudah jelas hasilnya negatif?''

"Kasus yang sedang menimpaku adalah kasus 3 tahun silam. Meskipun hasil pemeriksaannya negatif, tidak menjamin bahwa aku bukan pemakai pada 2016 lalu''

"Yah... apakah masih lama oppa?''

"Doakan saja secepatnya. Oppa masih harus menghadiri beberapa penyelidikan pihak kepolisian''

"Ne oppa. Fighting! Aku harap semua akan segera membaik''

"Ne.. gowamo karena selalu mendukungku''

"Kau oppaku, jangan lupakan itu. Kau ingat oppa? Ketika aku masih trainee dan hampir menyerah.. kau selalu ada untuk mendukungku. Sekarang giliranku''

Ya. Lisa masih ingat dengan jelas saat dimana ia merasa sangat down dan berfikir untuk kembali saja ke Thailand. Bahkan saat ia diberi jatah liburan seminggu untuk bertemu orang tuanya.. sudah ada niatan ia tidak mau lagi kembali ke Korea. Tetapi Hanbin, Bobby dan unniedeoulnya selalu memaksa Lisa untuk kembali.

"Tetap saja oppa harus berterima kasih''

"Ne.. oiya, sampaikan salamku untuk hanbyul dan eomma''

"Ya. Akan kusampaikan nanti, kalau kau senggang.. datanglah bermain. Mereka selalu menanyakanmu''

Lisa tersenyum. Ia memang dekat dengan keluarga Hanbin. Jauh dari orang tua, membuat mereka lebih perhatian kepada sosok Lalisa. Kebaikan gadis itu juga membuat setiap orang yang mengenal Lisa akan dengan senang hati menerima keberadaan gadis itu.

Lalisa ManobanTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang