18

131 9 0
                                    

Karena jadwal kerjanya hari ini kosong Matthew memanfaatkannya untuk menemui Irene dan menjelaskan kesalahpahaman mereka

Melihat Matthew yang bertamu Irene mencoba untuk menutup pintu tapi gerakannya kalah cepat dengan Matthew

“Sayang kumohon...”

“Baiklah sepuluh menit” mereka lalu duduk di sofa dan disana Matthew hanya diam membuat Irene geram

“Apa yang mau kau bicarakan.. waktumu tinggal sedikit kalau kau tidak lekas bicara lebih baik kau per...”

“Seulgi... namanya Seulgi.. dia...”

Deg

Irene terpaku mendengar nama itu sampai dia tak sengaja menggores jarinya dengan pisau untuk memotong buah yang dari tadi dia pegang

“Di dunia ini banyak kan yang namanya Seulgi kuharap yang dia maksud bukan Seulgi yang aku kenal”

“ Sayang kau tak apa?” Irene menjauhkan tangganya dari Matthew

“Lanjutkan”

“Seulgi..dia.. dia hamil”

“Pergi!”

“Sayang...”

“Aku bilang pergi Matthew Kim!!!”

“Baiklah aku pergi...” setelah mengecup kening Irene Matthew lalu pergi

“Bahkan kau tak berusaha untuk menjelaskannya padaku.. siapa Seulgi.. apa dia kekasihmu.. apa dia gadis yang membuatmu merasakan cinta sebelum aku...”

Irene kembali teringat ucapan Matthew dulu saat menemaninya yang saat itu sedang sakit “Kau tau Irene kau adalah orang yang berhasil membuatku merasakan apa yang namanya sayang bahkan cinta pada seorang gadis.. lagi”

“Jadi gadis itu adalah Seulgi.. dan apa maksudmu kalau dia mengandung.. apa dia mengandung anakmu?”

Karena masalah itu Irene menjadi lebih banyak diam dia juga sering melamun dan tidak konsen dengan pekerjaannya sampai Wendy datang dan menyapanya pun dia seperti tidak perduli atau bahkan dia tidak sadar dengan kedatangan sahabatnya itu

“Honey....”

“Kau kesini?”

“Memang kenapa... jadi aku tidak boleh datang?”

“Bukan begitu maksudku sayang... kemarilah” Wendy langsung duduk dipangkuan Minho

“Aku rasa ada masalah dengan Irene”

“Hm”

“Ishh Minho aku bicara serius...!!” Minho yang meletakkan kepalanya di leher Wendy lalu mendongak

“Iya sayang aku dengarkan ok”

“Apa jangan jangan ini ada kaitannya dengan masalah Matthew dan Seulgi.. apa Irene tau masalah itu?”

“Entahlah.. Irene sangat dekat denganmu mungkin dia akan bercerita kalau kau bertanya”

“Ku harap begitu... dan kau berhentilah menciumiku honey”

“I miss you... biarkan seperti ini”

“Baiklah....”



Black Dress | Irene ☑️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang