"Yoongi-ah, apakah Namjoon, Jungkook, Hoseok, dan Taehyung sudah kembali? " tanya Seokjin kala ia masih berjalan menuruni tangga dan melihat adiknya sedang tiduran di sofa ruang tamu
"Belum " jawabannya dengan mata terpejam
"Dimana Jimin? " tanya Seokjin lagi
"Dapur " jawab Yoongi
"Astaga.. Semoga dia tidak menjatuhkan gelas lagi seperti kemarin " gumam Seokjin, ia sedikit berlari menuju dapurnya
"Kau sedang apa, Jimin-ah? " tanya Seokjin saat melihat adik yang satunya ini berjongkok layaknya anak itik di depan lemari es yang terbuka
Pyaar!
"ASTAGA PARK JIMIN!! KAU MENJATUHKAN GELAS KACA LAGI?! " teriak Seokjin kala melihat Jimin dengan tidak sengaja menjatuhkan gelas di genggamannya
"M-mianhae Seokjin hyung, aku tidak sengaja. Aku hanya terkejut saat suaramu tiba-tiba terdengar di dapur " ucap Jimin sambil menunduk
"Lagipula kau sedang apa berjongkok seperti itik di depan lemari es huh? Kau ingin menjadi lebih pendek lagi? " tanya Seokjin
"Bukan begitu hyung! Aku hanya ingin menuangkan air dingin ke gelas tadi tapi kau tiba-tiba memanggilku dan tidak sengaja gelas itu jatuh " jelas Jimin
"Lagipula apa susahnya sih hyung? Tinggal suruh Yoongi hyung untuk menjadikannya seperti semula kan bisa " ujar Jimin
"Kalau begitu bangunkan Yoongi sana! Dia sedang tidur di sofa ruang tamu " suruh Seokjin
"Errr... Kalau masalah membangunkan Yoongi hyung, aku tidak ikut-ikutan. Lebih baik hyung saja yang membangunkan. Byee... " Jimin langsung meninggalkan Seokjin begitu saja di dapur sambil melambaikan tangan
"YAK JIMIN BANTET!! "
"YOONGI-AH!! KEMBALIKAN GELAS KACA INI SEPERTI SEMULA!! " teriak Seokjin menggema dari arah dapur
Tidak ada jawaban. Dan sudah pasti jika jiwa Yoongi telah menjelajahi alam mimpi.
"Terpaksa aku harus membuangnya, jika saja manusia es itu belum masuk ke alam mimpinya, gelas yang malang ini bisa kembali seperti semula " gerutu Seokjin
"Aish, lama-lama anak itu sama seperti Namjoonie sang dewa penghancur di kehidupan nyata. Sudah mendapatkan julukan God of destruction, errr... kenapa ia harus memiliki elemen api dan bisa mengendalikan hal-hal disekelilingnya. Bisa-bisa dunia ini hancur karena kemampuannya itu "
*****
Jimin duduk di ruang tamu sambil memainkan handphone dengan kaki yang disilangkan. Ia merasa bosan namun tidak tahu harus melakukan apa.
"Jimin-ah, mereka belum kembali juga? " tanya Seokjin yang baru keluar dari dapur
"Belum, hyung " jawab Jimin
"Ah, aku bosan " keluh Jimin
"Padahal sekarang sudah pukul 6 sore tapi kenapa mereka belum pu--- "
"AAAAA!!!! "
Ucapan Seokjin langsung terhenti kala mendengar Jimin berteriak begitu keras sampai Yoongi yang tengah tidur pun langsung terbangun dan terjatuh dari sofa yang menyebabkan bibirnya langsung berciuman dengan dinginnya lantai.
Jimin masih menunjukkan raut wajah terkejutnya. Ia terkejut kala Taehyung tiba-tiba muncul dalam pangkuannya secara tiba-tiba, dan lihatlah ekspresi wajah Taehyung hanya tersenyum tanpa dosa.
KAMU SEDANG MEMBACA
The Wings Of My Protective Prince
Fantasy"Hanya karena kebencian tak berdasar hingga membuat kalian membenci adik kalian sendiri?! " Semuanya berawal saat jewel itu tumbuh di jantung ketiga gadis itu, serta tugas berat untuk melindungi jewel itu. Juga, rasa benci dari ketujuh kakaknya yan...
