Annyeong yeorobun....
I'am back...
Pleae, enjoy reading the story...
Happy Reading All....
--------------------
Bangtan POV
Kami bertujuh memang bukan bukan seorang manusia biasa, kami bertujuh adalah seorang prince yang memiliki sayap serta kami seorang pengendali element. Masing-masing di antara kami memiliki element sendiri-sendiri.
Sebagai contohnya saja, Kim Seokjin sebagai anak tertua yang dapat mengendalikan alam. Begitu pula yang lain seperti Min Yoongi sang pengendali es, Jung Hoseok sang pengendali tanah, Kim Namjoon sang pengendali api, Park Jimin sang pengendali angin, Kim Taehyung sang pengendali cahaya, dan yang terakhir, sang maknae Jeon Jungkook sang pengendali air. Dan kami juga seorang prince dari kerajaan Caretta.
Tujuan kami bertujuh turun ke bumi dan menyamar menjadi manusia biasa yakni untuk menemukan kembali 3 dongsaeng kami yang katanya telah melewati masa reinkarnasinya 16 tahun yang lalu.
Dan benar saja, kami telah menemukan dongsaeng kita. Ia bersekolah di sebuah sekolah elit. Dan agar bisa menjaga dongsaeng kami beserta jewel yang tertanam di jantungnya, kami harus menyamar menjadi seorang guru di sekolah tersebut. Hanya itu satu-satunya cara agar kami bisa lebih mudah mengawasi dongsaeng kecil kami.
Dan setelah kami memasuki kawasan sekolah, banyak sekali yeoja bersorak akan kehadiran kami. Banyak yeoja yang memuji ketampanan kami. Tapi, kami hanya menganggapnya sebagai angin lalu, karena tujuan kami hanya satu, yakni mengawasi dan menjaga dongsaeng kesayangan kami serta membawanya kembali ke tempat asalnya, yakni kerajaan Caretta.
Hingga sebuah teriakan keterkejutan seseorang berhasil mengalihkan anestesi kami bertujuh, dan benar saja, orang yang berteriak tersebut adalah dongsaeng kami.
Tapi, kenapa mereka bisa mengenali kami?
Apakah mimpi itu telah masuk ke dalam dunia bawah sadar mereka saat mereka tertidur?
Jika memang benar iya, maka kami begitu bersyukur akan hal itu.
Kini kami semua sudah berada di depan ruangan kepala sekolah. Kami masih diam di tempat karena begitu ragu untuk membuka pintunya.
"Siapa yang akan masuk duluan? " tanya Seokjin
"Hyung saja. Kan hyung tertua di antara kami semua " jawab Namjoon cepat
"Kenapa harus aku? Salah satu diantara kalian saja maknae line? " tawar Seokjin kepada para maknae
"Cepatlah hyung! Membuka pintu apa susahnya? " suara yang begitu dingin yang keluar dari mulut Yoongi mulai membuat orang yang berada di sekitarnya mulai merinding
Dengan tangan berkeringat dingin, Seokjin langsung membuka pintu tersebut sehingga menampakkan pria berusia sekitar 47 tahun tersebut sedang membaca beberapa lembar kertas yang berisikan laporan entah tentang apa.
"Permisi " ucap Seokjin sopan
Orang tersebut langsung mengalihkan anestesi ke arah kami bertujuh.
"Oh kalian. Silahkan masuk " perintahnya
Tanpa basa-basi, kami bertujuh pun langsung masuk ke dalam ruangan tersebut.
"Silahkan duduk "
Kami pun langsung duduk di sofa yang tersedia di pojok ruangan tersebut, walau Namjoon dan Hoseok tidak duduk karena tidak ada tempat.
KAMU SEDANG MEMBACA
The Wings Of My Protective Prince
Fantasi"Hanya karena kebencian tak berdasar hingga membuat kalian membenci adik kalian sendiri?! " Semuanya berawal saat jewel itu tumbuh di jantung ketiga gadis itu, serta tugas berat untuk melindungi jewel itu. Juga, rasa benci dari ketujuh kakaknya yan...
