2: tamu

1.7K 239 29
                                    

.

.

.

Sesampainya Irene di rumah...

Sepertinya ada tamu yang datang, terlihat mobil yang asing terparkir di garasi rumah Irene.
Dilihat dari mobilnya yang mewah, pasti dia orang penting.

.
.
Irene masuk...

"Selamat siang." Ucap Irene

Semua mata tertuju pada gadis 17 tahun itu, termasuk tamu tersebut.
Dan tamu nya adalah pria yang datang ke sekolah Irene tadi. Untuk apa dia datang kemari?

Pria itu langsung berdiri menyambut Irene dan mengulurkan tangan.

"Hai, tadi belum sempat berkenalan, nama saya Seulgi, Kang Seulgi." ucap pria yang bernama Kang Seulgi itu

Irene bahkan tak menyambut tangan Seulgi, sampai Seulgi menurunkannya.

"Kamu Bae Irene kan?" ucap Seulgi

"Udah tau nanya." ucap Irene

"Irene, yang sopan sayang. Sini duduk dulu, ada yang mau ayah bicarakan sama kamu."

Akhirnya mereka duduk bersama di ruang keluarga.

"Ada apa sih yah?"

"Ini soal kamu dan nak Seulgi." Ucap ayah Irene

"Maksud ayah?"

"Dia anak teman ayah yang ayah ceritakan tadi pagi rene, dia yang akan jadi calon suami kamu."

"What? Ayah apaan sih, Irene gak mau yah." Irene berdiri dari kursi

"Irene ada tugas sekolah, Irene mau ke kamar dulu." Irene segera pergi ke kamarnya

"Rene, sayang." Panggil ayah Irene

"Udah gapapa om, mungkin Irene kaget." ucap Seulgi

"Maafkan kami yah pak." Ucap Ibunda Seulgi

"Tak apa, saya juga sudah berjanji kepada ayah Seulgi, saya akan bicara dengan Irene nanti."

.

.

.

Kamar Irene

"Ngapain dadakan gini sih anjir, mana dia kayak om-om lagi ihhh, najis banget elah."

"Tuhan gue lagi mimpi gak sih, kalo iya bangunin gue dong." Irene mencubit tangannya sendiri, dan yah Irene merasakan sakit, itu tandanya dia sedang tidak bermimpi.

"Aww, sakit. Berarti gue lagi gak mimpi. Kenapa sih orang tua gue, kenapa mereka setuju gue nikah muda, apa mereka gak mikirin masa depan anak semata wayang nya ini." gerutu Irene

.

.

.

Irene mengirim spam chat ke grup GIRLS SQUAD, grup Irene, Rose, Jennie dan Lisa


GIRLS SQUAD

Irene

p

p

oi

geblek

Jennie

berisik anying

Lisa

i'm sorry Mr.KangTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang