Part 5

2.5K 290 230
                                    

"Huhh..... Baiklah," ucap Teresa pasrah dengan semua keputusan orang tua nya.

"Kau istirahatlah. Besok adalah hari yang panjang."

"Ini kan masih siang." Teresa berkata dengan wajah datar.

"Siang bagaimana? Ini sudah malam."

"Ha? Yang benar saja? Aku baru beberapa jam di sini." Teresa berkata dengan wajah terkejutnya.

"Kau itu tadi pingsan cukup lama."

"Ah, iya. Hehehe."

"Sudahlah, kau istirahatlah. Kami keluar dulu." Tiga orang itu pergi dari kamar itu meninggalkan Teresa dengan segudang pertanyaan.

"Huhh.... Jadi aku ini bukan asli manusia bumi? Aku berasal dari dunia fantasi. Parahnya aku masuk ke dalam dunia fantasi yang pernah aku tulis dalam cerita karanganku. Apa semua ini sudah di rencanakan? Apa ada yang memasuki pikiranku dan membuatku menulis cerita dunia fantasi ini? Tapi kenapa isinya beda, hanya beberapa yang sama. Kalau begitu apakah akan ada Raja Kegelapan? Apa yang akan berada dalam bahaya itu aku? Bukan Ameta? Aku incaran Raja Kegelapan?" monolog Teresa.

"Kau kembali Teresa..... Aku sangat merindukan energi yang ada di tubuhmu. Energimu sangat membuatku mabuk akan sebuah kesempurnaan. Akhirnya, setelah sekian lama aku menunggumu kau kembali juga." Sebuah suara muncul di telinga Teresa.

Teresa menggeliat tidak nyaman dalam tidurnya.

"Kau akan menjadi milikku seutuhnya. Kau akan membuat hidupku sempurna, dengan kau berada dalam sisiku dan segala energi mu yang luar biasa."

"Kemarilah Teresa.... Pulanglah.... Kemarilah.... Teresa.... "

"Tidak!" teriak Teresa sambil terbangun dari tidurnya.

"Apa itu? Kenapa serasa nyata sekali.... Aku tidak mau kalau di dunia ini benar-benar ada Raja Kegelapan yang sangat menginginkan energi dari rambut emasku. Aku tidak akan membiarkan Raja Kegelapan ada."

Teresa tidak melanjutkan tidurnya, dia lebih memilih keluar menuju balkon kamarnya.

Menikmati angin malam yang berhembus dan juga indahnya sinar bintang dan juga bulan yang saling bekerja sama menerangi gelapnya malam.

Hari ini, Teresa tahu akan siapa dirinya yang sebenarnya. Dia seorang Putri Kerajaan Soreon yang sengaja di titipkan ke bumi agar tidak ada yang melukainya dan melindunginya dari Raja Kegelapan.

Setelah dia merasa puas dengan udara malam hari yang menenangkan, dia kembali menidurkan tubuhnya tanpa berniat memejamkan matanya.

Sebenarnya dia sangat mengantuk, tapi dia enggan untuk menutup mata.

Merasa malas akan mimpi yang tadi mendatanginya. Terasa begitu sangat nyata. Dia memikirkan akan sebuah rencana yang akan dia lakukan untuk melindungi dirinya dan juga orang-orang yang ada di sana. Dia ingat, dulu saat dua berumur 7 tahun, saat dia masih berada di dunia ini, dia pernah mendapatkan mimpi yang sangat aneh.

'Hanya ada satu yang harus kau lakukan, satu itu adalah sesuatu yang akan menyelesaikan segala masalah yang kau hadapi kelak.'

'Carilah satu mata yang kau anggap sangat berharga, yang berada di tengah-tengah mata yang selalu mengawasimu.'

Dulu, dia merasa kalau mimpinya hanya sekedar bunga tidur, tapi kini dia tahu maksud mimpi itu. Dia harus menemukan semuanya, segala yang akan membantunya menghadapi tantangan yang akan mendatanginya.

Tanpa ia sadari, sedari tadi ada sepasang mata yang mengawasi setiap gerak-geriknya.

Menatap Teresa dengan tatapan yang begitu lekat.

Become A Princess [Completed]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang