Part 13

1.1K 158 161
                                    

Happy Reading and Sorry for typo

Give me voment
~
~
~
~
~
~
~

Bruk....

Alex tersungkur begitu saja di atas tanah. Tubuhnya menggigil dan keringat mengalir dari pelipis putih pucatnya.

"Alex! Bangun! Aku mohon.... Aku selalu yakin padamu, walaupun aku tahu kalau kau Raja Kegelapan, aku tidak perduli, bangun! Kau ini kenapa? Kenapa tiba-tiba pingsan?"
tanya Teresa khawatir. Ia takut sesuatu yang buruk terjadi pada Alex.

"Aku mohon, jangan membuatku khawatir! Kalau tidak mau bangun akan ku hilangkan sekalian nyawamu yang tidak berharga bagimu itu!" teriak Teresa. Ia kalut saat ini, takut jika tiba-tiba Alex pergi meninggalkannya untuk selamanya.

"Kenapa kau jadi galak begini? Kau tidak lembut seperti dulu," ucap Alex yang membuka matanya dan sambil mencoba duduk.

"Kau pura-pura?" tanya Teresa penuh selidik.

"Tidak, aku bisa pingsan kapan saja sejak kejadian itu," ujar Alex yang membuat Teresa bingung. Kejadian itu? Apa itu?

"Kau banyak berubah," ujar Teresa sedih. Alex tidak seperti Alex yang dulu. Kini semuanya terasa berbeda.

"Iya, dan aku benci itu," ujar Alex dengan tatapan sendu. Ia benar-benar benci perubahan pada dirinya yang sangat tidak ia inginkan.

"Aku pergi dulu," ucap Teresa sambil membalikkan badannya.

"Tunggu, kenapa waktu itu kau terkena sihir hitam?" tanya Alex dengan heran.

"Aku rasa itu ulah Ameta. Dia membenci kehadiranku," jawab Teresa.

"Jadi dia bisa mengancammu kapan saja. Kau harus hati-hati," ujar Alex memperingati. Ia takut terjadi sesuatu pada Teresa. Ia tidak siap jika harus kehilangan Teresa.

"Iya, terima kasih."

Setelah itu, Teresa pergi meninggalkan Alex yang masih senantiasa terduduk.

"Dia sepertinya memang lebih baik berada di bumi selamanya, keberadaannya di sini sangat membuatnya dalam keadaan bahaya. Bahkan keberadaan ku juga mengancamnya. Kenapa aku harus jadi seperti ini? Kenapa aku harus jadi Raja Kegelapan? Bahkan aku bisa saja kehilangan kendali saat bersamanya untuk menguasai kekuatan rambutnya," monolog Alex. Ia sangat sedih dengan kondisinya saat ini.

"Aku benci keadaan ku sekarang, kenapa aku harus mempunyai seorang Ayah yang merupakan Raja Kegelapan? Tapi, aku juga tidak rela ayahku di bunuh Raja Rondreo. Walaupun dia Ayahnya Teresa, aku tidak perduli hal itu," ucap Alex sebelum dia menghilang.

Di Kerajaan Soreon, tepatnya di sebuah ruangan yang luasa dan sangat elegan, seorang gadis tengah merebahkan dirinya di atas ranjang. Gadis itu adalah Teresa, ia sedang merebahkan tubuhnya yang merasa lelah akan semua yang ia hadapi.

Awalnya bereinkarnasi menjadi pohon, ah maksudnya bertransmigrasi. Dan pada akhirnya, ternyata ia putri dari Raja Rondreo dan Ratu Lisia. Ingin rasanya dia kembali ke alam baka, merasakan ketenangan. Tanpa adanya pihak yang membencinya. Tanpa adanya kesukaran dalam tiap menit yang ia lewati. Walaupun ia tahu, kalau hidup pasti akan ada masanya dia mengalami sebuah cobaan, tapi tetap saja. Dia tidak pernah mendapatkan cobaan seberat ini selama ia tinggal di bumi.

Become A Princess [Completed]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang