11.Mall³

426 47 5
                                    

Happy reading!❤️

-----------

tangan ricis sudah digandeng ralat digeret lebih tepatnya sih

"wahhhh yeyyyy makasih derr,"mata ricis berbinar seketika melihat tempat yang dikunjunginya

"sama sama,"ujar derry sambil tersenyum tipis

duh mas damage-nya gak ngotak:)!!

ricis dan derry pun membeli tiket dulu sebelum bermain main di timezone

"der kita main basket yuk,kalo kalah harus traktir dikantin sepuasnya?"tantang ricis

"boleh"

"yey"

mereka pun berjalan ke arah tempat basket-nya,ricis sangat bahagia sekarang

ricis dan derry mulai memasukkan bola ke ring dengan cepat,mereka seakan membuat pengunjung disitu menatap mereka lihat saja sekarang

'pasangan yang serasii'

'duh mass pacaran sama aku aja jangan dia'

'aku mau kok jadi selingkuhan mu mas'

'gantengg parahhhh'

'sexy banget kalo lagi keringetan'

'astagfirullah akhi mau dong jadi yang kedua'

'nikahin gue dong!'

dan masih banyak lagi yang memuja ketampanan derry

akhirnya ricis pun menang dari derry dengan skor 13-12 yang hampir mirip,ricis menggoyang-goyangkan tubuhnya dan tangannya ke atas seolah dia bahagia pake bangett

seolah tak tahan derry pun mengusap kepala ricis yang berbalut kerudung "lucu" gumam derry yang didengar ricis

kok gue deg deg an gini gue punya riwayat jantung kali ya,gue harus periksa!-batin ricis

"hehh!"ricis terkejut dengan derry yang menepuk pundaknya

"kenapa?"tanya derry

"ternyata seorang ketos kalah ya dengan murid b aja,"ejek ricis derry hanya memutar bola malas

derry pun berjalan mendahului ricis dengan tangan yang di taruh ke saku celananya membuat derry semakin perfect

"woiii tunggu elah gitu aja ngambek."teriak ricis karena derry berjalan ke luar Timezone

"ngambekan lo"

alis derry terangkat dengan penuturan yang baru saja ricis ucapkan "siapa." tanyanya

ricis memutar bola matanya "ya elo lah!"ujar ricis sedikit kesal

"gak"

"halah bilang aja lo ngambek,"balas ricis

"kata siapa,"kini wajah derry dan ricis cukup dekat sehingga ricis dibuat gugup

"y-ya l-lo kenapa pergi,"belanya

"gue mau beli minum haus,"kini wajah ricis memerah karna menahan malu

ricis pun mengikuti arah derry pergi dan benar saja derry menuju stan minuman boba

"silahkan mas."ujar mbak mbak yang berkerja disana dengan senyum manisnya

"cappucino boba 2."balas derry singkat dan dingin

ANTARIKSATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang