Part 20

84 21 1
                                    

I Love You 100💌
.
.

.
.

Budayakan Vote terlebih dulu dan kalau bisa di komen bagaimana dengan cerita Project ku bersamanya?
Karena itu adalah bentuk "Menghargai karya seseorang"

Happy Reading💯

"Nggak seharusnya lu marah ke Tzuyu, dia nggak salah gw yang salah" ucap Jungkook mengekori Yugyeom.

"Dengerin penjelasan gw!" Suara Jungkook menghentikan langkah Yugyeom.

"Gw udah nggak ada urusan lagi dengan lu" ucap Yugyeom menatap Jungkook.

"Ok gw akui, gw salah dan maaf, cuman dengerin gw baik-baik" ucap Jungkook.

"Tzuyu akan semakin terluka jika lu nggak jujur tentang apa yang sebenarnya terjadi" ucap Jungkook.

"Ma...maksud lu apa hah?" Tanya Yugyeom gelagapan gugup

"Lu pasti paham maksud gw, tentang mobil plat no 0J197J" ucap Jungkook dan itu membuat Yugyeom bungkam

"01 September 2019 dimana gw ultah,  dan kado pemberian lu itu....." Ucap Jungkook menggantung kan kalimatnya.

"Kenapa hah? Lu mau ngungkit masa lalu? Gw udah nggak ada urusan dengan lu Jung" ucap Yugyeom maju ke hadapan Jungkook.

"Lu kira dengan memanfaatkan ingatan gw saat kecelakaan itu lu bisa lolos? Tak semudah itu Ferguson-,-, gw emang pada dasarnya nggak inget apa-apa tapi lu? Lu ingat semuanya, kita sama-sama mabuk saat itu kesadaran gw dibawah rata-rata dan lu......" Ucapan Jungkook membuat Yugyeom tak betah berada didekat remaja itu.

"Cukup Jung! Lu mau bilang kalau gw penyebabnya?" Tanya Yugyeom menatap Nyalang ke Jungkook.

"Ayo jujur Yug, gw terlalu ditekan sama masalah, penyakit dan kematian Juwi, gw terlalu ngelantur kalau ngomong. Gw mohon sama lu, hanya lu satu-satunya yang tau jenis kematian itu" ucap Jungkook menatap permohonan sama Yugyeom.

Yugyeom menggeleng, "nggak! Gw gak tau apa-apa itu urusan lu gw gak kenal Juwi dan urusan kita yang dulu udah selesai, kasus itu udah ditutup. Jadi lu jangan coba-coba buat ngebongkar" ucap Yugyeom berlalu ninggalin Jungkook.

'Oh? Jadi gini yah? Jungkook & Yugyeom? Tunggu kehancuran kalian' batin seseorang tersenyum sinis.

💯💯💯

"Ke 94" ucap Tzuyu tersenyum sebelum akhirnya berlalu ninggalin mobil itu.

Tampak dari kejauhan, Jungkook berjalan menuju parkiran lagi dan lagi dia menemukan surat dan tak menemukan siapa pengirimnya.

<Aku senang melihat kamu yang udah lebih baik dari hari-hari yang lalu, aku harap jangan sampai berubah>

Jungkook tersenyum menatap tulisan tangan tersebut, rapi dan tak terlihat coretan apapun.

"Tuan muda? Gadis itu menempelkan kertas di mobil anda" ucap supirnya yang lagi buka jendela.

"Kamu lihat wajah dia?" Tanya Jungkook penasaran.

"Nggak kelihatan soalnya ketutupan sama rambut" ucapnya dan Jungkook cuma ngangguk.

Dia pun masuk kedalam mobil, masih dengan fikiran yang sama, dia menghela nafas memikirkan percakapan nya dengan Yugyeom.

"Pak Lim kalau rehabilitas itu, Waktunya lama nggak?" Tanyanya pada supir yang tengah fokus menyetir.

"Tuan muda mau rehabilitas?" Tanyanya pada Jungkook.

ILY 100 | Jeon JungkookTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang