KEENAN

Sembilan Belas

Tidak ada yang bisa menggambarkan perasaan bahagia Nickon saat ini, lantaran untuk pertama kalinya ia bisa sedekat ini dengan Thea.

Yah ini semua karena Keenan yang selalu membuatnya harus menelan pil pahit lantaran tidak ada celah untuk membiarkannya mendekati Thea.

Namun, sepertinya hari ini Nickon harus berterima kasih karena berkat Keenan juga lah sehingga Thea berada di motornya saat ini.

Flashback!!

"Gimana persiapannya??" Tanya salah seorang sahabat Nickon yaitu Area.

"Udah selesai, tinggal cuss aja." Ucap Nickon santai.

Saat ini Nickon bersama anggota Alteri lainnya tengah bersiap untuk kegiatan rutin mereka. Yah, Geng Alteri memang memiliki tradisi setiap 2 tahun sekali untuk menikmati waktu santai mereka yaitu dengan menikmati keindahan alam. Walaupun saat ini bukanlah musim liburan namun, prinsip mereka adalah 'Tidak ikut belajar sekali tidak akan membuat mu bodoh'

Saat bersiap untuk berangkat, tiba-tiba handphone Nickon bergetar menandakan sebuah pesan masuk. Langsung saja ia mengecek handphonenya.

From: Elang Bags*t
"Kesempatan buat loh!! Jemput Thea sekarang atau kedepannya tidak akan lagi!!"

Melihat pesan tersebut, seketika Nickon mengecek jam tangannya yang menunjukkan waktu pulang sekolah. Hal itu, membuat ia bergegas melangkahkan kakinya ke motor.

"woii tangkap" ucap Nickon melemparkan tas nya ke salah satu temannya. Lalu bergegas menaiki motornya dan memasang helmnya. "Loh semua berangkat diluan, entar gue nyusul. Dalam tas gue ada kartu kredit, pakai sepuas kalian." Ucapnya dan langsung pergi meninggalkan anggota geng Alteri yang awalnya menampilkan ekspresi pokernya namun seiring kepergian Nickon senyum terbit di bibir mereka...

"Cuss lah, shopping dulu"

Flashback end!!

"Kak..."

"Kak..."

"KAKKKK!!!" teriak Thea pas di telinga Nickon yang membuat Nickon terjengkit kaget yang menyebabkan motornya sedikit oleng.

Nickon pun memberhentikan motornya di salah satu tempat teduh. "Hufft, princess  bisa tidak kamu jangan teriak. Itu bahaya!!" Ucap Nickon menegur Thea.

"Itu juga salah kakak, Thea dari tadi manggil tapi tidak dijawab jawab. Telinga kakak gak bermasalah kan?" Tanya Thea lalu beralih memegang telinga Nickon seakan akan memeriksa nya.

Nickon yang mendapat perlakuan itupun seketika langsung menjauhkan kepalanya dari tangan Thea. " apasih princess..." ucap Nickon kemudian menepuk nepuk  daun telinganya yang masih berdengung akibat teriakan Thea padahal tadi ia memakai helm.

"Lagian kenapa manggil?" Tanya Nickon. Yang beberapa saat tidak ada jawaban dari perempuan dibelakangnya. Iapun membalikkan sedikit tubuhnya dan mendapati wajah Thea yang menggemaskan sambil memegang perutnya.

"Thea lapar kak.." Ucap Thea sambil cengengesan.  Yang entah kenapa terlihat sangat indah di mata Nickon. Nickon pun tidak tahan untuk tidak mengelus rambut Thea.

"Baiklah, princess mau makan apa??"

"Hmm, Thea mau makan makanan Korea.." Ucap Thea antusias. Yang langsung di angguki oleh Nickon. Mereka pun menuju restoran Korea sesuai permintaan Thea.

***

Malam hari nya, di Mansion keluarga Ravell. Dua keluarga sedang menonton acara tv yang menampilkan berita terkini itu, walau yang menonton lebih tepatnya adalah kepala keluarga dan para istri sibuk bercerita mengenai brand keluaran terbaru, sedangkan Stevia sibuk memikirkan sesuatu.