*Sembilan*

2 2 0
                                    

Gadis itu mengerjapkan matanya Saat suara bising mengganggu tidurnya.

Perlahan tapi pasti kesadaran gadis itu sudah Kembali,memgintip Dari balik pintu yang tertutup Dan tersisahkan sedikit celah lah yang gadis itu lakukan.

"Reme bener"guman gadis itu.

Panggil Saja ia Dias, sahabat Dari vanila.

Dias membulatkan matanya Saat melihat sesorang yang sudah lama tak ia lihah tengah duduk di Sebuah sofa ruangan Tamunya dengan kedua orang taunya, tak hayal sesorang itu tertawa pelan merespon Candaan kedua orang tuanya.

"Kamu ini mentang mentang sudah menjadi orang sukses jadi melupakanmu kami"ujar papa Dias yang di balas kekehan Dari Seorang itu.

"om bisa aja.. Lagian om tau sendirikan kantor papa lagi banyak banget masalah jadi ga sempat berkunjung"jawab sesorang itu dengan senyun tipisnya.

"iyadeh orang sibuk"balas mama Dias di ikuti kekehan di akhiraan Kalimat.

Sesorang itu menggaruk tengguknya yang tak gatal lalu terkekeh pelan"tante bisa aja"

Dias menghapus pelan air matanya yang meluncut dress Dari matanya, gadis itu dengan cepet Membuka pintu kamarnya Dan berlari ke arahnya sesorang itu.

"GELOO"teriak nyaring Dias berhasip memgalihkan pandangab ketiganya ke arahnya.

Sesorang pria dengan bulutan jas hitamnya itu tersenyum Manis ke arah gadisnya.

Grep!

Dias memeluk pria bernama gelo itu dengan erat yang di balas gelo tak jalah erat.

"HUWAAA.. LO KEMANA AJASIH, LO SELINGKUHIN GUE YA, NGAKU LO"cecar Dias.

Gelo meringis di buatnya Saat suata toa Dias Masuk kedalam Indra pendengarannya dan berhasil membuat telinganya memdadak berdengung.

Tak Hanya gelo, kedua orang tuanyapun ikur meringis mendemgar suata Dias yang cemprengnya kebangetan itu.

"Jangab teriakkan teriakkan dias"peringat gelo yang di balas anggukan kecil Dari Dias.

"gue kangen bangett sama elo"ucap Dias lirih.

"ya maap, aku sibuk banget belakangan ini jadi ga sempat kasih kabar kamu... Ohya nanti Malam sebagai permintaan maaf aku gimana kalau Kita diner,gimana?"Dias memgangguk antusias.

Gelo naradian,anak tunggl Dari panaangan jafi naradian Dan Manda fauzan.. Selain itu juga gelo adalah Seorang pria yang trakenal ketampanannya Dan juga tegassanya dalam memimpin perusahaan jafi.

Kalian penasaran Gak, Ada hubungan apa gelo Dan Dias?

Kalau penasarannnn, Yoklah baca Jan sampe Kendor.

Gelo naradian, Seorang pengusaha muda sukses di umur 28 tahun, meskipun diumurnya yang sudah terbilang mateng buAt menikah tetap gelo masih Saja menunggu sang kekasih yang masih bersekolah sma ini.

Dias arganfa.

Kekasih Dari gelo naradian, mereka sudah menjalin hubungan sejak Dias menduduki bangku akhir smp.

Awalnya mereka tidak saling mengenal,awal perkenalan mereka itu Pada Saat pertemuan keluarga gelo Dan Dias,dari situlah gelo jatuh cinta Pada pandangan PERTAMA Dan di minggu ke dua gelo langsung saja menjadikan dias kekasihnya.

"udah deh gausah manja gitu nak, kasian tuh gelo gak bisa bernafas kamu peluk erat kayak gitu"timpal mama dias dengan senyum menggoda.

"ah tante bisa aja, malah saya nyaman kalau keyak gini"jawab gelo dengan senyum tipisnya.

VANILA || on goingTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang