Eater II

148 20 7
                                    

Wattpad akan maintenance jam 4 sore wib, mulai besok. Baca selagi bisa.

------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

"Markkk..."

Mark berlari kesuara yang memanggilnya. Kaki kecilnya menyusuri reruntuhan bangunan dan api-api yang masih menyala dibeberapa titik. Nafasnya tersengal dan dia menoleh ke kanan dan kiri.

"Jackson!!" teriak Mark lantang dengan suara serak.

"Marrk... aku terjepit,"

Mark tersergap saat mendengar suara merintih Jackson. Dia segera cepat berlari dan memanggil Jackson beberapa kali. Suara tangisan Jackson semakin terdengar dan dia belari ke balik reruntuhan bangunan.

"Jack.." Mark memekik saat melihat Jackson yang tidak bisa berdiri karena kaki dan setengah badannya terjepit.

Jackson merintih dan Mark menoleh ke kanan dan ke kiri. Semuanya hampir rata dengan tanah.

"Jangan lakukan Mark, mereka akan kemari," kata Jackson dengan sesenggukan.

"Kau disini saja, temani aku." Kata Jackson tapi Mark tidak mendengarkannya.

Dia melebarkan sayap hitamnya dan dari sela jarinya tersembul pendaran merah yang menjulur. Mata Jackson dan matanya terbelalak saat merasakan dingin disekujur badan mereka. Mark semakin mengerang dan mengeluarkan sisa tenaganya untuk mengangkat reruntuhan yang menimpa Jackson dengan pendarannya.

"Mereka datang," bisik Jackson.

"Sedikit lagi," Mark memusatkan perhatiannya dan reruntuhan itu berhasil sedikit terangkat.

Dengan sisa tenaga Jackson, anak itu menarik kaki dan badannya. Saat sosok-sosok hitam melayang Mark segera mengatupkan sayapnya dan memeluk Jackson. Sosok itu mengambang diatas mereka. Mark dan Jackson semakin mengeratkan pelukan mereka.

"Kurasa kita harus melawan," bisik Mark.

Sosok itu tampak sedang menoleh ke kanan dan ke kiri.

"No.." gumam Jackson.

"Jack.. kita akan tetap mati bila disini. Kita harus melawan," gumam Mark memandang wajah Jackson dengan pipi yang hitam karena arang dan juga debu.

"Aku tidak mau kehilanganmu," cicit Jackson.

"Percayalah padaku," Mark menggenggam tangan Jackson.

Dia menarik tangannya dan mengacung keatas, pendaran merah menyabet sosok eater di atas mereka. Dia segera menarik Jackson berdiri dan mengamitnya. Sosok itu tampak menggeram. Jackson yang terpincang berlari sambil terus dituntun oleh Mark. Dia melotot terkejut saat sosok-sosok eater lain mendatangi mereka.

"Mark berhenti!" teriak Jackson, dan Mark menoleh cepat.

Anak itu melebarkan sayap merahnya dan menaikan kedua lengannya hingga dia menyabet beberapa sosok eater diudara dengan asap hitamnya. Mereka lenyap. Tapi Jackson dan Mark yakin eater lain akan datang.

"Kita pergi," Mark menggenggam tangan Jackson lagi.

"Kau ingat, cerita GrandPa Wang?" tanya Mark sambil berjalan cepat.

Jackson menghentikan langkahnya dan Mark memandangnya.

"Aku tahu dimana tempatnya," Mark berwajah serius tapi raut wajah Jackson ketakutan.

Project One-shot S5Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang