BAB 14

4.5K 688 4
                                    

13. I found a sad fact

           Livina berjalan mendudukkan dirinya ke kasur. Dia benar-benar lelah akhir-akhir ini. Livina sendiri tidak menyangka kalau daya tahannya seburuk ini. Padahal tadi siang dia hanya berjalan sebentar karena dia menghabiskan banyak waktu untuk duduk di tepi danau bersama Elgard.

Livina sudah mengatakan pada Velin kalau dia tidak akan ikut makan malam. Dia ingin tidur lebih cepat hari ini.

tok tok tok

" Masuklah. "

Livina sudah bersiap di kasurnya. Dia hanya perlu menarik selimut dan dia akan tertidur setelahnya. Tapi, ketika melihat Charles yang memasuki kamarnya, Livina tersenyum.

Dia hampir tidak bertemu Charles seharian selain di ruang makan. Adiknya itu sedang fokus untuk meningkatkan keahliannya. Selain itu dia akan berumur 13 tahun ini. Artinya hanya perlu setahun lagi dia meninggalkan rumah untuk pergi ke akademi.

Memang setiap anak laki-laki bangsawan akan masuk ke akademi setelah berumur 14 tahun. Mereka diwajibkan untuk tinggal di akademi hingga umur 17 tahun agar bisa mempelajari banyak hal.

Begitu pula dengan Charles.

" Kau sakit, kak? "

" Hanya kelelahan. "

" Terakhir kali kau juga mengatakan hanya kelelahan. Aku khawatir. "

Livina tersenyum lembut. Mengelus kepala Charles dengan sayang. " Aku baik-baik saja. Kau tidak perlu khawatir. "

Charles menghela napas. " Dulu sebelum kejadian itu , daya tahan mu sangat bagus. Kau bahkan tidak sakit ketika kehujanan, tapi sekarangㅡ "

" Hey, aku baik-baik saja. Sungguh. "

Charles mengangguk. Dia berdiam diri di kamar sang kakak hingga akhirnya Livina tersenyum. Menatap kakaknya dengan pandangan lirih. Dia tidak ingin kehilangan kakaknya.

* * *

          Berbeda dengan apa yang dikatakannya pada Charles tadi malam, sebenarnya Livina juga khawatir dengan kesehatannya. Karena itulah dia berakhir disini. Di sebuah kantor mewah untuk menemui dokter keluarganya.

Dia segera pergi setelah sarapan. Tidak mau menunda waktu karena pekerjaannya sangat banyak.

" Selamat siang, Lady. "

Dokter berdiri dan membungkuk pada Livina yang berkunjung ke kantornya.

" Apa ada yang anda butuhkan, Lady? "

" Aku ingin memeriksa kesehatan ku. Kurasa daya tahan tubuh ku memburuk. Aku jadi cepat lelah akhir-akhir ini, " ucap Livina lesu.

Dokter mengernyit melihat pembawaan Livina yang tidak secerah biasanya.

" Anda bisa memanggil saya, Lady. "

" Aku tidak ingin membuat orang rumah khawatir. " Livina memberikan senyumnya. Dokter ikut tersenyum melihat sikap Livina yang sangat lembut.

" Baiklah. Anda bisa berbaring. "

Livina mengangguk. Dokter memulai pemeriksaan. Dia sedikit mengernyit.

" Lady, apa anda merasa sedikit tidak enak badan akhir-akhir ini? "

Livina mengangangguk.

Dia mendudukkan dirinya ketika Dokter sudah selesai memeriksa keadaannya. Livina sedikit diam. Ada yang dipikirkannya.

" Saya akan meminta sedikit darah anda. "

Livina memberikan tangannya. Sedikit meringis tapi rasa sakitnya tidak lama.

Fall For The Prince ( FORSEN SERIES KE-1 )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang