EPILOG

3.3K 215 64
                                    

"Yoora, ulangi sekali lagi" ucapnya pada gadis berusia 16 tahun itu. Gadis itu tengah berada di dalam ruangan kedap suara.

Gadis cantik itu adalah Kwon Yoora. Putri Kwon Jiyong yang kini menjadi Solois yang debut di bawah naungan YG. Gadis itu mencoba untuk menyanyikan lagu milik ayahnya itu dan langsung diproduseri oleh ayahnya sendiri. Bakat vokal dan rap nya menurun dari ayahnya, sedangkan bakat dancenya menurun dari sang Ibu. Sementara itu, adik laki-laki 2 tahun lebih muda darinya yang merupakan trainee di YG. Dialah Kwon Hyunsuk yang juga memiliki bakat rapper juga dance.

"Bagus" ucap Jiyong. Setelah itu Yoora keluar dari ruangan dan mengambil minumannya di meja.

"Apa hasilnya bagus Dad?" Tanya Yoora.

"Ini sudah bagus, tingkatkan lagi ne?" Ujar Jiyong mengacak rambut putrinya.

"Beritahu Mommy, Daddy lembur di agensi" ucap Jiyong diangguki oleh Yoora.
Lisa kini sibuk mengurus restoran yang Jiyong janjikan dulu telah selesai dibangun 6 tahun yang lalu. Dan kini restoran miliknya itu sudah memiliki banyak cabang dimana-mana.

Jiyong menggantikan Yang Hyunsuk sebagai CEO. Sedangkan anggota Big Bang lainnya telah memiliki keluarga masing-masing meski telah pensiun tetapi mereka tetap bekerja di agensi dan fokus membesarkan gaung agensi YG agar lebih melebarkan sayapnya. Taeyang juga merupakan produser dengan label YB dibawah YG setelah BlackLabel. Seungri menjadi penyeleksi dan kepala trainer utama di YG. Sedangkan Daesung selain mengurus bisnis ayahnya. Ia juga termasuk memiliki jabatan penting bersama Seunghyun di sana.

Hyunsuk, bocah laki-laki yang baru saja keluar dari ruang latihan bersama Yoshi melihat Yoora baru saja keluar dari lift.
"Yoora noona" panggil Hyunsuk membuat Yoora menoleh.

"Hyunsukie"

"Annyeong haseyo sunbae" sapa Yoshi.

"Ne, annyeong Yoshi-ya"

"Kalian sudah selesai latihan?"

"Ne, noona. Apa kau sudah selesai rekaman?" Tanya Hyunsuk diangguki oleh Yoora.

"Woah, kau sebentar lagi akan melakukan konser pertamamu menjadi Solois noona" ucap Hyunsuk seru.

"Aku tak sabar, kalian berlatih dan bekerja keraslah ne?" Ucap Yoora menyemangati.

"Ne!!!"

.
.
.
.
.

"Hyunsuk, lakukan lebih baik lagi" ucap Seungri pada putra Kwon Jiyong, namun membuat Yang Hyunsuk di sebelahnya menatap panda itu sinis.

"Kau menggunakan kesempatan ini untuk menyindirku huh?" Ucapnya Yang Hyunsuk membuat Seungri menoleh.

"Ani hyung, siapa sangka nama kalian akan sama? Aku rasa Ji hyung sengaja memilihkan nama yang sama denganmu untuk putranya?" Ucap Seungri mengelak.

"Ck, naga itu" gumam Yang Hyunsuk.

.
.
.
.

Lisa baru saja sampai di agensi membawa banyak bekal hasil masakannya sendiri dibantu oleh asistennya.

"Mommy" pekik Yoora saat melihat sang Ibu.

"Yoora-ya, dimana Hyunsuk?"

"Dia di ruang latihan mom"

"Arraseo, ayo kita kesana" ucap Lisa diangguki oleh Yoora.

Kedatangan Lisa disambut hangat oleh para staff. Istri sang CEO itu kini menuju ruang latihan. Saat Ia masuk terlihat putra dan temannya berkumpul di dekat kaca. Para trainee itu segera berdiri dan membungkuk.

"Annyeong haseyo" ucap mereka kompak. Lisa tersenyum pada semuanya.

"Ne, annyeong" ucap Lisa tersenyum lalu melangkah mendekat ke arah mereka.

"Hyunsukie dan semuanya ini aku membawa makanan untuk kalian" ucap  Lisa membuat teman-teman Hyunsuk canggung.

"Woah, ini kesukaanku mom" ucap Hyunsuk.

"Jangan canggung, makanlah bersama Hyunsuk ne?" Ucap Lisa diangguki semuanya.

"Nde, kamsahamnida"

Setelah itu Lisa dan Yoora menuju ruangan CEO.

Sesampainya di lantai atas, Lisa mengetuk pintu lalu masuk ke dalam ruangan bersama putrinya. Jiyong tengah membaca artikel pun menoleh dan tersenyum melihat dua bidadarinya datang.

"Kenapa tak bilang kemari?" Tanya Jiyong kini menggeser duduknya di sofa agar istrinya duduk di sebelahnya. Sementara Yoora sibuk membuka kotak makanan di meja.

"Mian, Oppa, aku sengaja sekaligus membawakan Hyunsuk dan teman-temannya makanan" ucap Lisa.

"Lalu kenapa tak mengajak Hyunsuk kemari sayang?"

"Aniyo, biarkan saja dia menikmati makanannya bersama teman-temannya" ucap Lisa kini membuka kotak makanan untuk Jiyong.

"Ayo makan dulu" ucap Lisa menyuapi suaminya dan dengan senang hati Jiyong membuka mulutnya.

"Yoora, mommy membawakan jus lemon madu kesukaanmu" ujar Lisa.

"Woah gomawo mommy" ucap Yoora saat membuka botol minuman berawrna pink itu.



Tak lama pintu di ketuk, dan munculah si bungsu dari sana.
"Mommy, daddy" panggil Hyunsuk.

"Kemarilah Hyunsukie, ada apa hm?" Tanya Jiyong merangkul putranya.

"Aku membuat kesalahan dad, mianhae" ujar Hyunsuk membuat Jiyong mengernyit.

"Mwo? Memangnya kau melakukan apa hm?" Tanya Jiyong lembut

"Itu...uhm aku tidak sengaja memecahkan kaca di ruang latihan. Itu kesalahanku saat melakukan jumping" ucap Hyunsuk menunduk.

"Gwenchana sayang nanti dad-"

"Ani Daddy. Kau harus berlaku adil. Meskipun aku putramu tetapi aku telah melakukan kesalahan" ucap Hyunsuk mau tak mau membuat Jiyong dan Lisa tersenyum.

"Ne, arraseo kalau begitu, Daddy akan menghukummu" ucap Jiyong membuat Hyunsuk meringis.

"Berjuanglah lebih giat lagi untuk debut" ucap Jiyong membuat Hyunsuk menoleh.

"Kesalahan saat dance dan lain-lain itu di luar kendali Hyunsukie, bertanggung jawab atas kesalahan adalah kewajiban. Dan kau sudah mengakui kesalahanmu, berlatihlah lebih giat lagi" ucap Jiyong pada putranya.

"Gomawo dad"

"Daddy akan menyuruh staff kebersihan untuk menanganinya" ucap Jiyong.

Keluarga impian bukan? Doakan saja mereka bahagia dengan pilihan mereka masing-masing ne? ❤️ (Hati gue retak sebenernya wkwkwk)

END

My Husband✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang