I'm Sorry (FIRST DAY) || SEULRENE √

ANOTHER DAY -3- || SEULRENE

Note : gue ingetin dulu nih,, yg kaga suka cerita over cringy, over bucin, over dramatis, over romantis apa game over ato over-over yg laen,, mending kaga usah baca part ini.

soalnya part ini kaga ada hubungan nya sma kontroversinya Bunda,, part ini cuma partnya AyBun pada over bucin doang.

Jadi gue ga mau ntar udahan nya pada protes,, "min, cerita lu over bgt cringy nya" ato "min cerita lu ga masuk akal"

Lahh mana ada epep yg masuk akal, Suketiii ,, namanya aja epep,, jan guvluk dahhh 🙄🙄🙄🙄🙄

Pokoknya gue udah ingetin buat part ini yee,, klo masih nekat baca trs ujung nya protes,, gue kirim santet via JNE,, sumpah dahhh !!!!

Yodahhh yg mo baca nihh,,,

=====*****=====
=====*****=====

Jika ada hal yg membuat Irene senang dan berterima kasih dengan kejadian yg melibatkan namanya beberapa minggu lalu dan membuat Red Velvet harus terpaksa vacum beberapa saat adalah dia bisa menghabiskan waktu nya bermanja-manja dengan Seulgi. Tanpa harus khawatir mereka tak memiliki waktu karena jadwal yg padat, atau kondisi tubuh yg lelah. Dan disaat seperti ini kekasih nya sungguh sangat memanjakan nya. Bukan berarti dihari² sebelumnya Seulgi gadis yg cuek, karena pada dasarnya dia sangat peduli pada Irene dan selalu memanjakan 'Unnie' nya itu. Tapi disaat seperti ini perhatian nya pada Irene seperti berlipat-lipat ganda.

"Hey,,, Hyu~ Hyun??"

Seulgi tersentak saat hp ditangan nya direbut dan diletakan dimeja begitu saja oleh Irene. dan semakin bingung saat Irene duduk dipangkuan nya.

Bukan menjawab rasa penasaran Seulgi, Irene justru menciumi seluruh wajah Seulgi, bahkan mencium bibir kekasihnya berulang kali. Irene tak peduli jika saat ini mereka ada di ruang tengah. Beruntung tak ada siapapun di Dorm saat ini. Wendy sedang menghadiri pernikahan seorang teman dan akan menjadi wedding singer diacara sakral itu. Yerim dan Sooyoung sedang berada drumah orang tua mereka masing-masing sejak kemarin. sebelumnya Seulgi dan Irene juga pulang ke Ansan dan Daegu mengunjungi orang tua mereka masing² untuk beberapa hari. Dan Seberapapun Seulgi menikmati ciuman sang kekasih dia meraih kedua pipi Irene menghentikan ciuman gadis itu.

"Waee??" Seulgi bertanya, tangannya merapikan rambut Irene yg sedikit basah.

"Hmm~" Irene hanya merengek pelan dan memeluk pundak Seulgi.

"kamu baik-baik saja Hyun?? memikirkan sesuatu?? hmm??" Seulgi mengusap lembut punggung sang kekasih.

"Seul~" lirih Irene pelan.

"Ne Hyun,, wae??"

"Saranghae~" ucap Irene pelan sebelum mencium leher Seulgi yg didekapnya.

Seulgi menautkan alisnya sedikit heran, dia mengenal Irene lebih dari siapapun, dan dia tau saat ini kekasihnya memikirkan sesuatu yg mungkin mengganggu pikirannya. Seulgi menarik pelan tubuh Irene untuk menatapnya.

"heyy,, apa yg sedang mengganggu pikiranmu??" Seulgi menarik wajah Irene dan mengecup keningnya.

"kita.." Irene menatap Seulgi dengan mata nanar sebelum menatap kearah lain.

"ada apa dengan kita Hyun??"

"Aku tau mungkin ini bukan saat yg tepat untuk membahas masalah pribadi kita. Seharusnya aku lebih fokus pada masalah grup tap~ tapi.."