chapter 38 : keluarga baru

774 118 4
                                    

Anggota keluarga baru...
.
.
.

“ ueek uhuk uhuk”

“ Ini minum dulu”

Pagi-pagi sekali Amane harus berlari menuju kamar mandi untuk membuang semua makan malam nya karna mual yang luar biasa.

Kiyoomi yang ikut terbangun hanya membantu mengelus-elus punggung Amane sembari memberikan air minum.

Tak tega dirinya melihat Amane terus-menerus mual dan muntah

“ Hari ini ga usah latihan dulu ya, aku minta izin sama pelatih mu” Ucap Kiyoomi dengan lembut.

“ Tidak aku tak apa, aku masih bisa ikut latihan kok” Jawab Amane.

Kiyoomi tidak menyakinkan hal itu, terlihat wajah Amane yang pucat ditambah ia juga sering mual dan muntah pada pagi hari.

“ Beneran ga apa? Kita bisa pergi ke dokter sekarang “ Bujuk Kiyoomi, namun Amane masih Bersikeras dan meyakinkan bahwa dirinya baik-baik saja.

Akhirnya Kiyoomi menurut dan ia juga menyuruh untuk menelpon dirinya jika terjadi sesuatu.

Setelah kepulangannya dari Indonesia, Amane diberikan waktu libur selama
2 minggu, tentu saja Kiyoomi juga.

Setelah waktu libur habis Amane mulai merasa cepat kelelahan dan mual-mual.

シ︎㋛︎シ︎

Amane masuk ke ruang ganti dengan lunglai, hak itu membuat arumi dan Megumi keheranan melihat keadaan Amane yang tidak biasanya.

“ Senpai, kau tak apa?”

“ iya, wajah mu terlihat pucat loh”

Amane melepas kacamatanya dan menggeleng.” Aku baik-baik aja”

“ Kalo ada apa-apa bilang aja yang senpai” Ujar Megumi, Amane mengangguk dan mengacungkan jempol.

Saat latihan dimulai wajah Amane terus bertambah pucat, kepala nya juga pusing, terlihat beberapa tendangan nya yang lemah dan kadang meleset.

“ Sakusa-san kau baik-baik aja? Wajah mu terlihat pucat” Tanya pelatih, Amane ingin menjawab namun sudah diserobot.

“ Senpai sedang ngga enak badan coach” ujar Megumi.

“ Dia memaksakan diri untuk latihan” Sahut Arumi.

“kalo gitu beristirahat lah dirumah, aku mengijinkan mu pulang” ucap sang pelatih, Amane mengangguk dan jalan menuju ruang ganti bersama Arumi dan Megumi.

“ Kau harus istirahat dirumah senpai, badan mu kurang fit” Ucap Megumi.

“ Kau harus ke dokter dulu untuk memeriksa kondisimu, mau ku telpon suami mu?” Tanya Arumi.

Amane menggeleng dengan cepat. “ Tak perlu, dia pasti sedang latihan sekarang”

Arumi mengangguk.

“ Nanti kabari ya kalo sudah sampai rumah”

“ Hati-hati dijalan”

Ucap Megumi dan arumi sebelum taksi yang arumi pesan melesat pergi. Amane juga berterimakasih pada mereka berdua.

Amane ingin memeriksa kondisi tubuh nya pada Aoi, kebetulan diri nya sedang ada jam kosong.

“ ylYa ampun Ame-chan wajah mu pucet banget, pasti kelelahan karna latihan terus” Omel Aoi setelah sampai di ruangan milik nya.

Amane disuruh merebahkan diri diatas kasur dan Aoi mulai memeriksanya keadaan Amane.

Setelah selesai diperiksa Amane menunggu hasil pemeriksaan nya.

Cʟᴏsᴇʀ | 𝖲𝖺𝗄𝗎𝗌𝖺 𝖪𝗂𝗒𝗈𝗈𝗆𝗂✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang