chapter 40 : selamat datang

840 125 20
                                    

Datang nya anggota keluarga baru...
.
.
.

" Udah siap semua? Ini bekalnya jangan lupa dimakan"

" Terimakasih "

Seperti biasa kegiatan pagi hari Amane sedikit berbeda, yang biasanya ia ikut berangkat latihan, sekarang hanya mengurus pekerjaan rumah.

Sudah memasuki usia kandungan ke-sembilan bulan, tapi kiyoomi belum juga diliburkan.

Amane tak masalah akan hal itu tetapi ini yang membuat kiyoomi was-was.

Takut istrinya terjadi sesuatu yang membahayakan dirinya dan juga kandungannya.

" Kamu yakin bisa ke rumah sakit sendirian?" Tanya kiyoomi dengan gelisah namun tertutupi oleh wajah datarnya. " Aku ga sendirian kok, mama sama ibumu ikut menemani"

Hela nafas keluar dari kiyoomi. " Kalo gitu aku berangkat "

" Hati-hati dijalan"

Belum juga memegang kenop pintu, ia sudah berbalik ke hadapan Amane.

" K-kenapa? Ada yang kelupaan?" Tanya Amane, kiyoomi mengangguk.

Belum Amane bertanya lagi, bibirnya sudah dibungkam oleh bibir kiyoomi.

" Kamu melupakan morning kiss ku, aku berangkat " Dengan wajah tanpa dosa ia meninggalkan Amane yang tengah merah merona.

" Astaga"

Kiyoomi menyuruh Amane untuk pergi ke rumah sakit karna perut besarnya Amane mulai berkontraksi beberapa kali menjelang hari persalinan.

Setelah menyiapkan beberapa barang, Amane berangkat menuju rumah orang tua kiyoomi.

" Kenapa ga kiyoomi yang nganterin kamu? Emang dia masih latihan?" Tanya mana Amane." Masih mah"

" Biasanya dikasih libur kalo gini" Ujar ibu kiyoomi. " Aku juga ga tau"

Kini Amane sudah berada dirumah sakit, mama Amane dan ibu kiyoomi menemani Amane sebentar.

Lalu pergi dan digantikan dengan soraru seorang yang menjaganya.

" Dek, kita jarang ngobrol, ada yang pengen kakak tanyain" Ucap Amane.

" Apaan tuh?"

" Gimana belajar mu selama aku pergi?" Tanya Amane. " Baik aja, semenjak Nee-san pergi, papah jadi berubah" Jawab soraru sembari bermain game di ponselnya.

" Berubah gimana?"

" Dia jadi baik dan lembut, Nee-san ga akan percaya dah seberapa baiknya papah waktu Nee-san pergi" Cerita soraru.

Amane hanya mengangguk-angguk.

" Nee-san aku pulang dulu ya, ada yang harus aku kerjain, ga apa kan sendiri?" Tanya soraru sembari beranjak berdiri.

" Aku ga apa, lagipula ada teman ku yang mau kemari" Jawab Amane.

Dan berakhirlah Amane sendirian karna soraru sudah pergi.

Ia menatap luar jendela rumah sakit sembari mengelus perutnya.

" Cepatlah keluar dengan selamat nak, papa mu penasaran"

Tok tok tok

" Yoo! Bumil gimana kabarnya?"

" Baik, silahkan duduk"

Ternyata yang datang kuro dan kenma yang kebetulan sedang bebas hari ini.

" Nih saya bawakan puding untuk yang mulia ratu" Ucap kuro sembari meletakan kantong plastik di nakas.

Cʟᴏsᴇʀ | 𝖲𝖺𝗄𝗎𝗌𝖺 𝖪𝗂𝗒𝗈𝗈𝗆𝗂✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang