20

283 38 4
                                    

.

.

.

.

.

Tok tok tok..


"Oppa!" Panggil Mirai.

"Masuk saja sayang"

Mirai masuk kedalam kamar Taehan. Mirai berdecak sebal saat melihat Taehan sangat fokus mengerjakan sesuatu di laptopnya.

"Oppa kenapa melewatkan makan malam hm?" Tanya Mirai sambil memeluk Taehan dari belakang.

"Oppa masih kenyang. Kamu sudah makan?"

"Sudah dong" Mirai melirik kearah laptop dan mengernyit bingung saat melihat grafik dan beberapa angka yg tidak dia mengerti.

"Oppa mengerjakan tugas kantor lagi"

"Iya, Lusi sedikit kesusahan menangani masalah kantor. Apalagi perusahan nuna semakin membesar"

Mirai menghela nafas.

"Mau aku buatkan sesuatu?"

"Tolong buatkan teh panas ya"

"Baiklah.. tunggu sebentar"

Mirai keluar dari kamar Taehan. Beberapa menit kemudian dia kembali dengan secangkir teh untuk Taehan.

"Nah ini tehnya.. oppa minum dulu sebelum dingin"

"Iya sayang... Letak dulu dimeja nanti oppa minum"

"Beneran?"

"Iya baby"

"Ya sudah... Aku tinggal kekamar dulu ya"

"Baiklah... Langsung tidur saja kalau kamu kelelahan"

"Ne"

Mirai mengecup pipi Taehan sebelum berlari pergi. Taehan tertawa kecil melihat tingkah Mirai.

.

.

.

.

Perlahan tapi pasti pintu kamar Taehan terbuka. Seseorang yg sedang memegang pisau masuk kedalam kamar Taehan.

Taehan terlihat berbaring diatas kasur dengan mata terpejam. Mungkin dia kelelahan karena mengerjakan segitu banyak file dari kantor.

Orang asing itu perlahan mendekat kearah tempat tidur. Dia berdiri disamping tempat tidur sambil memperhatikan wajah Taehan.

Taehan tidur dengan nyenyak. Orang itu mengangkat pisaunya tinggi tinggi dan bersiap menikam Taehan.

'mianhae'

Pisau itu turun dan mengarah tepat kejantung Taehan.



























































"Kenapa berhenti? Tidak dilanjutkan?"

Kurang beberapa senti saja pisau itu akan menembus jantung Taehan. Namun Taehan membuka matanya tepat waktu.

"Tae taehan?"

Orang itu dengan cepat melangkah mundur setelah melihat Taehan terbangun dari tidurnya.

"Ka kau kenapa kau masih sadar?"

"Terkejut? Kau terkejut melihat aku masih bangun setelah kau mencampur obat tidur kedalam teh yg kau buat___




That's True Love ✓ || Amazing Girl 2 ||Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang