Melody.

140 14 0
                                    

Halo...makasih udah mau mampir kesini lagi. Sumpah seneng banget aku liat kamu masih lanjut baca cerita aku, jangan bosen ya mampir kesini. Dan aku harap kebahagiaan selalu mengelilingimu aamiin.

.Song: Vivaldi Variation by Antonio Vivaldi

Happy Reading......

_ ­­_ _ _ _ _

Sayup-sayup terdegar suara deruman mobil yang menjauh dan sempat membunyikan klaksonnya, tanpa sadar membangunkan pemuda yang sejak tadi masih bergulat dengan bunga tidurnya.

Reyhan terbangun dengan sedikit malas, karena tadi malam bisa-bisanya ia terbangun ditengah malam karena merasakan badannya yang sangat pegal.

Ya begitulah tubuhnya sekarang, jika terlalu sibuk menjalani aktivitas dan hanya sempat beristirahat sebentar saja.

Ditatapnya jam dinding yang terpajang diatas meja belajarnya, sudah hampir jam 9. Sungguh dia sangat malas rasanya hanya untuk berjalan ke kamar mandi dan mandi pagi.

Dan sudah Reyhan putuskan ia hanya mencuci mukanya dan menggosok giginya, lalu turun kebawah menyusul Mamanya. Karena ia yakin Ayah dan Kakaknya pasti sudah pergi, pasti ia akan dicap anak malas oleh mereka karena bangun se siang ini.

Setelah merasa cukup segar, ia langsung berjalan ke bawah walaupun hanya duduk di ruang TV, Setidaknya Mamanya tidak akan kerepotan karena Reyhan selalu bersembunyi dikamar.

Ia langsung menuju ke ruang TV yang ada disebelah tangga, tanpa melihat sekitar dimana Mama dan Simbok yang biasanya selalu ada dipagi hari.

Ia langsung duduk di sofa yang ada disana, dan hanya duduk termenung mengumpulkan nyawanya yang masih hilang. Padahal terhitung ia sudah berjalan panjang dari kamarnya menuju ruang TV.

Tanpa sengaja ia melihat semangkuk buah semangka yang sudah dipotong kecil dan diletakan di meja yang ada didepan sofanya, langsung saja ia mengambil mangkuk itu dan memakannya dengan khitmat. Segarnya sari buah itu membasahi kerongkongan Reyhan yang terasa kering sejak bangun tidur tadi.

 Segarnya sari buah itu membasahi kerongkongan Reyhan yang terasa kering sejak bangun tidur tadi

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Sungguh rasanya sangat segar, ia merasa seperti sedang di rumah lamanya. Reyhan begitu menikmati makannya dengan makan sambil menutup matanya. Bahkan sampai tidak sadar jika ada orang yang berjalan mendekat kearahnya.

"Hmmm..segernya makan makan semangka pagi-pagi." Goda Diana yang berjalan dari dapur sambil membawa secangkir teh dengan asap yang masih mengepul.

Sontak Reyhan tersedak karena terkejut tiba-tiba ada yang mengintrupsinya saat makan. Diana yang melihat anaknya tersedak seperti itu langsung saja menepuk-nepuk punggung Reyhan dengan tertawa.

"Maa...Reyhan kaget." Balas Reyhan setelah puas terbatuk-batuk.

"Hahaha...iyadeh maafin Mama, lagian kamu itu makan semangka lahap banget. Kurang siang kamu bangunnya sampe kelewatan sarapan." Canda Diana

Sipping My LifeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang