HESITATE

Tujuh

Warning !!! konten dewasa.
🔞🔞🔞
.
.

Kyungsoo masih membopong tubuh kurus Baekhyun ke kamar yg sudah dipesan Jongdae, ia sedikit kesusahan karena rasa mabuk nya mulai mempengaruhi setengah dari kesadaran nya.

Setelah merebahkan tubuh Baekhyun di sebuah ranjang kamar nya, Kyungsoo berniat meninggal kan Baekhyun.
Namun sebelum Kyungsoo membuka pintu, Baekhyun terlihat berguling dan seperti akan terjatuh, kyungsoo reflek berlari dan menghentikan nya dengan cara memegang kedua bahu nya dari arah depan hal itu semakin memicu mual yg Baekhyun alami akibat rasa mabuknya dan tanpa disengaja ia muntah tepat di baju Kyungsoo.

Kyungsoo hampir saja ingin memaki Baekhyun habis habisan jika tidak mengingat posisi Baekhyun di perusahaan tempatnya berkerja saat ini, lantas dari pada memaki ia lebih memilih membersihkan diri dikamar mandi.

Setelah selesai membersihkan diri, Kyungsoo sengaja melepaskan baju nya yg kotor dan berniat mengeringkan nya sebentar. Namun saat ia akan keluar dari kamar mandi ia di kejutkan oleh Baekhyun yg sudah terjatuh dari ranjang nya.

"Sekarang apa lagi." keluhnya menghampiri Baekhyun dan membantunya naik keatas ranjang nya, namun saat akan merebahkan Baekhyun ia sedikit kehilangan keseimbangan dan jatuh tepat di atas tubuh Baekhyun dalam keadaan nya yg shirtless.

Kyungsoo mengerjap sesaat ia barusan akan beranjak dari sana namun Baekhyun malah memeluk nya secara tak sadar. Kyungsoo tentu panik ia harus melepas kan diri. Tapi malah membuat tubuh nya semakin menempel pada Baekhyun.

Tubuh Kyungsoo bergetar hebat saat hembusan nafas Baekhyun menerpa telinga nya. Disaat yg bersamaan Baekhyun yg mencium wangi tubuh Kyungsoo mulai terpecik gairah.

Ia mendadak membalik keadaan dengan mengukung tubuh Kyungsoo dibawah nya.Tanpa menunggu lama Baekhyun sudah menyerang leher mulus Kyungsoo dengan kecupan serta jilatan. Aroma tubuh Kyungsoo semakin membuat ia gelap mata dan memabukan, birahi pun semakin membumbung tinggi.

Kyungsoo tentu sadar akan kemana hal ini terjadi, ia mencoba memberotak namun pergerakan nya terasa sia sia, kepala nya begitu pening, ditambah lagi Baekhyun semakin intens mengerjai titik sensitifnya, Kyungsoo mendadak lumpuh hanya karna sentuhan dari bibir Baekhyun.

Bahkan Baekhyun semakin berani mengulum cuping telinga dan memberi remasan remasan ringan di dada telanjang nya.

Alih alih menolak Kyungsoo malah menikmati dan semakin jatuh dalam cumbuan Baekhyun. Jauh di lubuh hati nya ia sangat merindukan sentuhan sentuhan seperti ini saat melakukan nya dulu bersama kekasihnya. Namun itu dulu sebelum kepindahan kekasihnya 2 tahun lalu.

Entah siapa yg memulai kini bibir kedua nya sibuk melumat menggigit dan membelit lidah masing masing, saliva nampak membanjiri dagu masing masing, tubuh keduanya pun sudah benar benar dalam kondisi tanpa busana.

"Eunghh.. ahh.."

Kyungsoo mendesah nikmat, baekhyun meremas dada nya penuh gairah. ia benar benar kehilangan akal sehatnya dan lebih memilih birahi nya kali ini.

Baekhyun pun sama ia merindukan hal hal seperti yg sering ia lakukan dulu, dan saat bersama Kyungsoo gairah nya kembali terpancing.

Remasan didada Kyungsoo tergantikan dengan bibir tipis Baekhyun, disana ia mengulum, menjilat tonjolan merah muda itu secara bergantian, sedangkan tangan nya meraih kejantanan mereka berdua dan mengguncang nya ringan.

Kyungsoo hanya membalas nya dengan meremat rambut belakang Baekhyun sambil memejamkan matanya nikmat. Ia rindu sentuhan sentuhan seperti ini dan menginginkan yg lebih.

Puas bermain dengan puting Kyungsoo Baekhyun menjelajah perut rata Kyungsoo dengan kecup kecupan romantis, ia juga meninggal kan tanda kemerahan disana.