Kyungsoo bimbang dengan perasaan nya sendiri setelah kesalahan satu malam nya bersama orang lain justru membawa nya pada situasi yg sulit.
Cinta nya menjadi bercabang.....
.
.
.
WARNING : Dilarang keras untuk menyalin ulang cerita tanpa persetujuan...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Bekyunie bikin oleng teross ya bund🤧
. . .
Suasana kantor nampak tenang mungkin karena orang orang di dalam nya terlalu fokus pada perkerjaan masing masing, tak terkecuali Kyungsoo. Pemuda itu tak pernah sedikit pun memindah kan atensi nya dari layar komputer nya, begitu pun dengan rekan rekan kerja nya.
Lain hal nya dengan Baekhyun pemuda kurus itu masih asik tenggelam dalam pikiran nya, otaknya kembali memikirkan perkataan Ayahnya pada Kyungsoo pagi tadi. Apa Baekhyun sesusah itu untuk diatur sehingga harus meminta bantuan orang lain mendampingi nya di kantor. Apa ia terlihat seperti akan membakar kantor atau memakan orang hidup hidup jika tidak di dampingi? Apa Ayah nya masih belum bisa percaya padanya sepenuh nya? Atau mungkin ayahnya terlalu khawatir Baekhyun akan membawa masalah besar pada perusahaan. Tapi kenapa harus Kyungsoo? Kenapa harus pemuda itu? Apa istimewa nya Kyungsoo?
Semua pertanyaan pertanyaan itu semakin membuat nya penasaran, apa Kyungsoo sedekat itu pada Ayahnya? Atau jangan jangan selama ini Kyungsoo adalah simpanan ayahnya? Ah, tidak mungkin Baekhyun tau betul jika ayahnya hanya menyukai perempuan. Tapi bisa saja, memang nya siapa yg tidak tergoda dengan pria molek seperti Kyungsoo. Lagi lagi pikiran mesum nya tentang Kyungsoo kembali, padahal ini bukan pertama kali nya Baekhyun tidur dengan seorang pria. Tapi Kyungsoo berbeda, dia pria yg luarbiasa Bahkan Baekhyun pun mengakui itu.
Semakin memikirkan Kyungsoo, otak nya malah semakin kotor ini tidak boleh terjadi. dari pada itu, Baekhyun lebih penasaran dari mana Ayahnya mengenal dekat Kyungsoo, jika hanya karena Kyungsoo karyawan Byun Company rasa nya tidak mungkin sedekat itu. Mereka seperti jauh mengenal sebelum Kyungsoo berkerja disini.
"Jongdae..." Baekhyun tau harus mencari informasi dari mana.
***
Jongdae masih fokus pada perkerjaan nya, sebelum Baekhyun memasuki ruangan nya tanpa mengetuk terlebih dahulu. Yahh, Ini memang sudah menjadi kebiasaan Baekhyun.
"Apa memang menjadi kebiasaan mu datang tak di jemput pulang tak diantar, huh?" Kesalnya menatap Baekhyun.
"Entahlah,, biasa jadi iya.. aku hanya sedang penasaran." Baekhyun menengadah dan merentangkan kedua tangan panjangnya di sofa.
"Siapa kali ini, Pria wanita?" Balas Jongdae acuh.
"Pria, dan kau tau siapa dia."
"Huh?" Ucap Jongdae bingung
"Kyungsoo" Baekhyun menatap kearah jongdae.
"Aku yakin kau pasti tau tentang dia"
"Tidak banyak, memangnya kenapa? kau masih kesal padanya karena dia pernah menginjak kaki mu?"
"Bukan, Aku hanya penasaran kenapa Kyungsoo begitu dekat pada Ayahku?" Baekhyun bersedekap, mata nya masih tertuju pada Jongdae.
"Baekh,, pertanyaan macam apa itu? Jelas Kyungsoo dekat pada ayahmu, dia karyawan di sini jika kau lupa"
