Between Us : 15

1.9K 509 20
                                    


Kintan mengulum bibirnya cemas. Atmosfernya tiba-tiba berubah saat kakinya memasuki pekarangan rumah sakit

Dia sebenarnya gak terlalu tau tentang teman mainnya jungmo. Cuma tau mingyu, sanha, yunseong , dan wonbin. Itupun bisa dibilang gak dekat. Kecuali mingyu yang dari smp udah satu sekolah sama dia

Dia jadi bersyukur karena matanya berhasil menemukan sanha dan mingyu yang sedang duduk di depan ugd sambil memainkan ponselnya. "Kak gimana?"

"Masih ditangani dokter. Lo duduk dulu." ucap sanha sambil menunjuk tempat duduk yang kosong yang ada di sebelah mingyu

Kintan menganguk dan mendudukkan tubuhnya ke kursi. Kintan menundukkan kepalanya, menahan air mata yang hampir jatuh

"Lo gapapa tan?" tanya mingyu ke kintan yang berada disebelahnya. Kintan menganguk

Ryujin yang tadi izin buat markirin sepedanya pun sudah ada disebelahnya sekarang dan mengusap punggung kintan, guna menenangkan sahabatnya itu

"Gue masuk dulu ya." pamit kintan setelah diberi izin oleh dokter untuk menemui jungmo

Kintan membuka perlahan pintu ugdnya dan langsung melihat jungmo yang terbaring dikasur dengan perban dimana-mana

"Gue gapapa." demi Tuhan, rasanya kintan mau mukul kepalanya jungmo sekarang. Gak peduli cowok itu sakitnya nambah apa enggak. Tapi dia bener-bener kesel. Bisa-bisanya dia masih senyum dan bilang gapapa

"Goblok lo!" jungmo terkekeh saat mendengar umpatan dari sepupunya itu. "Lo habis balapan ya?"

"Yee malah nuduh."

Kintan memincingkan matanya. Dia gak nemuin tanda-tanda jungmo bohong. Sebenarnya jungmo bukan anak yang suka balapan. Bahkan kintan juga gak pernah lihat jungmo balapan. Tapi kali ini dia curiga. Entahlah, curiga aja

"Lo kalau gapercaya tanya aja deh sama orang-orang di depan. Mereka juga yang bawa gue kesini."

"Terus kok bisa tiba-tiba jatuh?"

Jungmo mendecak pelan, "gue tadi mau belok ke gang deket sekolah gatau kalau ada orang dari arah berlawanan juga mau belok. Yaudah keserempet." sumpah rasanya kintan mau buang jungmo sekarang. Kenapa cowok ini ceroboh banget?

"Lo udah bilang tante rena?" kintan menggeleng. "Jangan dulu deh pas lo pulang nanti baru bilangin."

Atensi mereka berdua jadi teralihkan ke mingyu yang mau pamit pulang bareng sanha. "Bang gue pamit pulang duluan ya. Udah sore nih." jungmo nganguk, "makasih ya bro tadi mau nolongin gue."

Kintan dan jungmo memandang punggung dua laki-laki itu yang perlahan hilang. Jungmo melirik sekilas ke kintan. "Lo suka mingyu ya dek?"

"Dulu." jawabnya lalu memainkan ponselnya. Kintan gak bohong. Dia jujur. Dia sempat suka sama mingyu pas smp. Tapi cuma diem-diem aja. Takut kalau ketahuan

"Syukur deh lo tau kan dia punya cewek?" kintan nganguk. "Gue pernah ketemu pacarnya pas latihan paskib. Jauh lebih cantik dari lo sih,"

"Kampret!" umpat kintan dan langsung dihadiahi gelak tawa dari jungmo. Tapi emang bener sih, kintan gamau ngelak. Karena dulu sempet pernah ngelihat fotonya pacarnya mingyu dan cantik banget

Between Us ; Sungchan Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang