2

1K 97 11
                                    

Jaraknya memang sudah cukup jauh, bahkan kantor tempat ibunya bekerja pun sudah tak terlihat.
Tapi, chenle tiba tiba menghentikan laju kendaraan roda duanya.

Ada apa ..?

Jawabannya hanya chenle yang tahu.

Setelah menghentikan laju kendarannya, chenle mengeluarkan ponsel pintarnya yang berada disaku celana.

Ia tersenyum tipis kepada ponselnya, sembari berucap.

" gue lupa ngewanti wanti mama, nanti terkena rayuan maut om om ganjen lagi .." katanya, kemudian ia mulai mengusap layar ponselnya dengan jari. Setelah itu chenle mulai mengetik pesan yang akan ia kirimkan kepada sang ibu.

hati hati, nanti digangguin om yuta .."

Seperti itu lah pesan yang ia kirimkan untuk ibunya.

Setelah itu chenle kembali menghidupkan mesin motornya dan melaju meninggalkan jalanan yang ia singgahi sejenak.





..

Dilain tempat

Setelah menunggu sampai putranya tak lagi berada dalam pandangannya, jisoo berniat untuk masuk kedalam kantor.
Namun, secara bersamaan saat ia berbalik ternyata ada seorang pria yang berdiri dibelakangnya.

Pria itu tersenyum kepada jisoo, bahkan ia menyapa jisoo.

" pagi .." sapanya, jisoo tersenyum menanggapi sapaannya.

" baru datang ..?" Tanya nya , jisoo menganggukkan kepala.

Baru saja pria dihadapan jisoo akan kembali mengeluarkan suara, notip pesan diponsel jisoo menghentikkannya.

Jisoo mengeluarkan ponselnya dari dalam tas, pria dihadapannya masih memperhatikan.

Setelah melihat pesan diponselnya, jisoo terkekeh pelan.

Ternyata pesan tersebut dari putranya, isi pesan tersebut adalah .. hati hati, nanti digangguin om yuta ..

Hal yang membuat jisoo sampai terkekeh adalah, putranya ini seperti cenayang yang akan tahu akan segala peristiwa. Karena apa ..?, sosok pria yang berdiri dihadapan jisoo adalah yuta.

Melihat jisoo terkekeh sendiri, yuta mengerutkan dahinya.

" kenapa ..?" Tanya yuta, jisoo masih terkekeh namun ia menggelengkan kepalanya.

Melihat gelengan dari jisoo, yuta tersenyum kemudian ia mengajak jisoo masuk kedalam gedung perusahaan.

" ayo masuk .." katanya, jisoo mengangguk dan kemudian melangkah lebih dulu.

Yuta sendiri tidak langsung melangkah mengikuti jisoo, ia memandang jisoo sejenak. Tak lama ia terkekeh pelan, ia tahu pasti chenle yang sudah mengirimi jisoo pesan.
Pasalnya, semua pria yang mencoba mendekati jisoo tahu jika putra sematawayang jisoo itu sayang overprotektif kepadanya.

Namun meskipun begitu, tak ada satu orangpun yang tidak menyukai sosok chenle, karena apa ? .. mereka sadar jika chenle merupakan anak yatim yang harus disayangi, bukankah agama mengajarkan kita untuk menyayangi anak yatim ?. Mereka mengikuti ajaran itu, ya meskipun berharap mendapat bonus bisa dekat dengan ibunya.









...

Tiba disekolah, chenle segera memarkirkan kendaraan roda duanya ditempat parkir yang tersedia.
Setelah itu, bergegas ia melangkah menuju kelas.

Dalam langkahnya menuju kelas tak sadar jika ada seseorang yang berjalan disampingnya.

" kamu baru datang ..?" Tanya nya kepada chenle. Chenle terkesiap kemudian menoleh dan disampingnya sosok guru yang paling dkagumi disekolah tengah tersenyum padanya.

" eh iya pak .. bapak juga baru datang ..?" Sahut chenle yang kemudian balik bertanya. anggukkan chenle terima, setelah itu keduanya melangkah bersama tanpa suara.

Tiba didepan kelas chenle pamit kepada sang guru yang masih berada disampingnya.

" saya masuk dulu pak .." kata chenle, sang guru mengangguk.

Chenle masuk kedalam kelas, sementara guru tersebut masuk memperhatikan chenle hingga chenle lepas dari pandangan.

Ketika chenle sudah lepas dari pandangannya, ia tersenyum. Kemudian ia mengelengkan kepala. Baru beberapa bulan ia mengajar namun seorang siswa bernama chenle menarik perhatiannya.






...

Jam makan siang tiba, semua pegawai berhamburan menuju kantin perusahaan.
Begitu pula dengan jisoo. Ditemani teman temannya kini ia duduk dikursi yang tersedia.

Semua asik menikmati makan siangnya, namun tiba tiba wanita bernama wendy memukul pelan lengan jisoo.

" ji ... jaehyun tuh .." kata nya, jisoo menoleh kemudian ia melihat sosok jaehyun yang tengah melangkah, sepertinya jaehyun akan menghampiri jisoo.
Dan ternyata benar, karena sekarang jaehyun sudah duduk disamping jisoo.

" siang .." sapa jaehyun, semua tersenyum menanggapi termasuk jisoo, namun kemudian jisoo kembali dengan dunianya.

" tadi pagi aku ngechat kamu .." kata jaehyun berbicara kepada jisoo, jisoo terdiam kemudian ia mengerutkan dahinya. Ia merasa sama sekali tidak menerima pesan dari jaehyun.
Namun, tak lama jisoo tersenyum dan menggelengkan kepala. Ia tahu pasti chenle yang sudah menerima pesan jaehyun dan kemudian menghapusnya. Hal yang sering chenle lakukan setiap ada laki laki yang menghubungi ibunya.











...

Bersambung ...

Jangan berharap part yang panjang ..

Kira kira bpk guru itu siapa ?

See you

MENJAGA MAMA ...!Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang