My second life [BNHA x OC]

22

*

"untuk latihan dasar kepahlawanan hari ini, aku, all might dan kemungkinan satu orang lagi akan mengajar kalian" ucap aizawa-sensei

Sero mengangkat tangannya "sensei, apa yang akan kita lakukan hari ini?"

Aizawa-sensei mengeluarkan sebuah kartu bertuliskan 'Rescue' "mengatasi bencana, kecelakaan, dan semacamnya. Ini adalah latihan penyelamatan"

Para murid mulai berbicara mengenai pelajaran kepahlawanan hari ini "oi aku belum selesai menjelaskan" potong aizawa-sensei datar "kali ini, kalian boleh memutuskan apakah kalian ingin memakai kostum kalian atau tidak. Karena beberapa kostum kalian mungkin akan menghambatkan pelatihan ini" aizawa-sensei menekan remot kecil lalu muncullah koper koper berisi kostum hero kami

"pelatihannya akan dilaksanakan diluar sekolah, jadi kita akan naik bus. Itu saja sekarang cepatlah bersiap siap" aizawa-sensei melangkah pergi

Aku segera berjalan mengganti seragamku dengan kostum heroku

*

Lida meniup peliut yang dibawanya "kelas 1A berkumpul dulu. Buatlah dua barisan sesuai nomor absen kalian agar kita bisa duduk rapi saat di bus"

Aku berjalan menghampiri lida "lida-kun"

Lida menoleh "ada yang bisa kubantu shikaku-kun?"

"kau lupa? Kelas kita ganjil, lebih tepatnya 21 orang" aku menganggkat jari ditangan kanan dua sementara dikiri 1

Lida cengo sebentar "ah aku lupa. Kalau begitu shikaku-kun, kau tak masalah duduk sendirian kan?"

Aku mengangguk

Di bus

Aku diam menyimak pembicaraan midoriya dkk

"mereka berisik sekali ya..." guman orang disebelahku

"kau terganggu todoroki?" tanyaku

"sedikit" ia menyandarkan tubuhnya ke kursi lalu tertidur

'di-..dia tertidur?!'

Aku memilih memainkan jariku berusaha mengabaikan teriakan bakugo yang luar biasa

"kita sudah selesai. Hentikan ribut ribut kalian"

"haik"

*

Sesampainya disana kami disambut oleh seorang hero luar angkasa 'no. 13' gtw kenapa namanya gitu

Aku melirik ke uraraka yang wajahnya terlihat sangat bersemangat bertemu salah satu hero favoritnya

"sebelum kita mulai aku akan mengatakan ada satu hal atau dua hal atau tiga hal atau empat hal......."

'tambah banyak saja' batin seluruh murid

13 menjelaskan soal quirknya yang bisa menolong orang atau malah menyerang orang

"bravo, bravo" puji kami

"baiklah mula-mula..." ucapan aizawa-sensei terpotong ketika melihat sesuatu keluar di dekat air mancur berada. Tak butuh waktu lama banyak penjahat berkumpul disana siap menyerang

Mataku terbelalak "pantas saja firasatku buruk dari tadi"

"sensei bagaimana dengan sensor keamanannya?" tanya yaoyoruzu

"tentu saja sudah kami pasang tapi..."

"apa cuman area ini yang mereka masuki? Atau mereka menyerang wilayah lain juga...? Kalau memang sensornya tidak berfungsi, itu artinya diantara mereka pasti ada quirk yang membuat mereka melakukan hal seperti itu.." kata todoroki menatap lurus para penjahat dibawah