Sepulang sekolah fiki akan mentraktir teman temannya. Sekarang fiki,zweitson,fenly dan fajri sedang berada di restoran ternama di jakarta
"Mau pesen apa?"tanya fiki
"Nasi goreng seafood sma orange juice"jawab fiki
"Lo berdua?"
"Samain aja udh"
Fiki memanggil waitress dan memesan makanan untuk sahabatnya.
Tak lama waitress itu datang membawa pesanan fiki
Mereka berempat memakan makanan yang telah di pesan,di sela makan juga mereka sedikit berbincang tentang suatu hal.
Seusai mereka berkumpul,merekapun kembali kerumahnya masing-masing.
***
Fiki sekarang sudah berada di pekarangan rumahnya. Saat dia masuk kedalam rumahnya betapa kaget dia melihat mamanya sudah membawa kopper di tangannya.
"Mama..mau kemana?"tanya fiki
"Mama mau pergi dari rumah ini"kata mama fiki
"Kenapa?...kenapa mama mau pergi"
"Tanya aja sma ayah kamu"
"Kenapa kalian kya gini,kalian gk sayang sma fiki?"
"Mama udah gk tahan fik sma ayah kamu"
"Emang ayah kenapa?"
"Ayah kamu kepergok selingkuh di belakang mama"
"Ma..pliss..jgn tinggalin fiki"
"Maaf fik..mama gk bisa tinggal di rumah ini lagi,mama bakal pisah sma ayah kamu"
"Ma...pliss..fiki mohon jangan pergi"
"Fik..kamu sekarang udah dewasa,kamu harus bisa nertiin situasi saat ini"
"Ma...."
"Udah fik..mama pergi dulu,kamu jaga diri baik-baik ya. Jangan repotin abang dan ayahmu"
Seusai mama fiki berucap seperti itu lalu ia pergi meninggalkan rumah itu.
Fiki pergi dri ruang keluarga dan masuk kedalam kamarnya. Ia membanting pintu kamarnya lalu menguncinya. Kali ini izinkan ia untuk menangis sejadi-jadinya,izinkan dia untuk menyalahkan takdir yang ada.
"Mereka egois..mereka gak perduli sma gw,gk ada yang sayang sma gw"jerit fiki di dalam kamar
Skipp.....
Malam ini fiki sudah rapih menggenakan jeans dan bomber,fiki akan pergi ke suatu tempat untuk menenangkan fikirannya. Dia mengeluarkan motor sport miliknya dari bagasi dan melajukan motor itu ke tempat yang ingin ia tuju
Disinilah sekarang fiki berada,di sebuah club malam. Saat fiki masuk di dalam club dia bertemu dengan dua teman abangnya,yaitu farhan dan gilang. Fiki ikut bergabung bersama farhan dan gilang
"Wih...fik ngapain lo di sini"ucap farhan sedikit keras karna suara musik DJ yg bergema
"Mau seneng-seneng aja di sini"kata fiki
"Klo shandy tau gimana lo ada di sini?"tanya gilang
"Iya,gimana klo bonyok lo tau"lanjut farhan
"Udh lah apa perdulinya mereka sma gw,mending kita seneng-seneng aja malam ini"kata fiki
Fiki memesan 3 botol minuman beralkohol pada waitress dan ia duduk di kursi bar. Farhan dan gilang yg melihat fiki seperti itu merasa ada yang aneh
"Lang..itu fiki gila apa gimana?pesen smpe 3 botol gw gakut tu anak kobam.klo shandy tau abis dh tu bocah"bisik farhan pada gilang
"Gw rasa tu anak lgi ada masalah"kata gilang
Farhan dan gilang memperhatikan fiki yang dari tadi tak berhenti untuk minum
"Eeh fik..udh gila ya lo,minumnya banyak banget"farhan merebut botol yg ada di tangan fiki
"Lo baru main di sini udah minum banyak bgt,gw aja minum sebotol aja semaput dan lo hari ini ngabisin tiga botol fik"cerca gilang
"Balikin bang botolnya,gw masih kurang nih..gw lagi mau nikmatin hidup..minum beginian gk bakal bikin gw mati detik ini jga tenang aja bang"ucap fiki yang mulai melantur
"Ngomong apa si lo fik"
"Tukan bener apa kata gw ni anak pasti bakal kobam"
"Terus ini mau gimana njir.."
"Udah bawa ke tempat kost gw aja"
***
Kini fiki sudah di bawa ke kost milik farhan,fiki dari tadi mengeluh perutnya sangat sakit. Mungkin itu semua karna efek samping dari alkohol yang ia minum terlalu banyak. Fiki juga sedari tadi tak berhenti memuntahkan isi lambungnya,padahal yg ia keluarkan hanyalah sebuah cairan bening.
"Eehh..han ini gimana anak orang gw bingung mau gimana lgi"kata gilang yg mulai panik
"Telpon shandy aja..udh terima aja klo dia ngamuk di sini..kasian gw liat si fiki"kga farhan dan di iyakan oleh gilang
"[Hallo..shan..]"
"[Iya hallo..]
"[Lo dimana sekarang]"
"[Gw di ruma ricky..knp emang?]"
"[Lo bis ke kost gw sekarang?]"
"[Kenapa emang?]"
"[Nanti gw ceritain yg penting lo kesini dlu]"
"[Ok gw otw kesana sma ricky]"
"[Ok]"
Farhan mematikan panggilannya sepihak
"Gimana?"tanya gilang
"Shandy sma ricky otw kesini"kata farhan
"Siap-siap si shandy ngamuk"
"Yes bener banget"
Hayyy guys aku comebck😊
Ada yang penasaran gk sm ceritanya
Klo masih penasaran sm kelanjutannya jgn lupa vote and komen cerita ini ya😊

KAMU SEDANG MEMBACA
ABOUT FIKI
FanfictionTerlihat ceria di depan banyak orang bukan berarti tidak mempunyai masalah atau beban dalam hidup seseorang. Ini kisah seorang anak remaja yang terlihat bahagia seakan tak memiliki beban dan selalu ceria didepan banyak orang, ternyata mempunyai seb...