𝘛𝘳𝘶𝘴𝘵𝘦𝘥 𝘺𝘰𝘶 𝙙.𝙢 [END]

End

Part 1

Perkiraan ku tentang pekerjaan yang akan selesai 5 menit lagi ternyata salah, Sedari tadi aku di sibuk kan dengan banyak Kertas di Kantor ku

Siang tadi Kementrian menyuruhku datang ke Hogwarts untuk penyitaan barang yang bernama Pembalik-Waktu

Banyak murid Hogwarts menggunakan nya untuk kepentingan yang tak masuk akal

Mereka menggunakan nya hanya untuk melihat Battle of Hogwarts yang terjadi 5 tahun lalu

Dan sekarang sudah sangat malam, sedangkan aku masih di Kementrian setelah kembali dari Hogwarts

semua Pembalik Waktu ini benar benar harus di sembunyikan oleh Kementrian, maka dari itu aku belum pulang sekarang

Malam semakin larut, pekerjaanku sudah terselesaikan semuanya dengan datang nya Harry, Hermione, dan Ron

"kasian sekali calon pengantin ini masih disini" Ujar Hermione sembari memijat bahu ku

Aku duduk lelah di kursi ku, beristirahat sejenak sebelum pulang nanti

"malfoy pasti sudah menunggu, Jes" goda Ron

"Dia pasti sudah siap di ranjang nya menunggu mu" Sambung Harry

Ku ambil remasan kertas yang ada di meja ku dan melemparkan nya tepat di kepala mereka berdua

"kemampuan marahmu masih ada? kurangi caramu marah, kau kan mau menikah"

"bct!"

"Kalian seharusnya menyemangati, Dia sangat lelah lihat lah wajah nya" Ucap Hermione memanjakan ku

°°

Aku memasuki Manor, memandang tangga yang harus ku naiki dengan jengah

Pada saat sampai di ruang tengah aku melihat Draco duduk di sofa depan Perapian dengan secangkir gelas di tangan nya

"baru pulang dini hari?"

Aku melirik jam tangan Muggle ku dan menunjukkan pukul 1 malam

Dengan langkah gugup aku mendekati nya dan mengecup singkat pipi nya

"banyak penyelidikan yang diajukan oleh Kementrian hari ini, sayang" Ucapku sembari memijit bahu nya

"seharusnya kau Izin pada Kingsley kalau kau ada acara untuk fitting baju pernikahan, bukan?"

"ahh maafkan aku, seharusnya aku tak melupakan ini" Ucapku tersadar, aku benar-benar lupa bahwa hari ini jadwal dimana aku harus mengunjungi butik untuk fitting baju pernikahan

"Kau lupa?" Sarkasnya menghadap padaku

ia dengan kesal menyingkirkan tanganku begitu saja dan meninggalkan ku

Aku memijit keningku menarik nafas dalam dalam, lalu mendudukkan diri di Sofa yang semula ia duduki

Berkali kali aku menghela nafasku, setelah Kupikir pikir aku sudah menggagalkan rencana Fitting Dress  dengan Draco sebanyak 3 kali