revision
21.35
Yogyakarta¡
kami sedang berada dikota asalku, menghabiskan waktu dengan liburan di cuti panjang ini
kami telah memastikan bahwa tidak akan ada panggilan mendadak dari pekerjaan kami
Hari pertama kami singgah di Jogja yang pertama kali Draco lakukan adalah menyiksa diriku
aku tak mengerti dengan kelakuan itu, ia begitu terobsesi untuk melakukan kegiatan itu tanpa gangguan dari Scorpius
"aku tak yakin jika dinding ini tebal, Draco"
"do i care? kita penyihir, Jessica" Sahut nya sembari membuka kemeja ku
"aku juga tak yakin jika mantra muffliato cukup untuk menutupi suara itu"
"kalau begitu kau harus berusaha tutup mulut" Ucap Draco mulai menghisap payudara ku dengan brutal nya untuk mengawali kegiatan panas ini
Sudah terhitung beberapa jam aku melakukan sex dengan nya, aku sama sekali tak sadar jika suara desahan ku begitu keras
Draco pun juga sudah membantu menutup mulutku dengan dasinya, dan pada akhirnya mereka tertidur di jam 1 malam agar bisa mengumpulkan energi keesokan harinya
°°
"bangunlah sayang" Celoteh Draco di pagi hari mengguncang tubuh ku karna tak segera bangun
Draco menghela nafas nya, ia meminum Secangkir teh hangat yang ia ambil di tempat Breakfast dan menuju balkon untuk menikmati sinar matahari di jam 7 ini
"hoamm!"
aku segera bangun dan meregangkan otot ku yang sempat tegang lalu mengambil handphone sejenak untuk melihat waktu
"tutupi tubuhmu sayang, kau naked" kata Draco sembari menyeruput teh hangat nya
malas dengan perintah itu, aku lebih memilih tiduran kembali sembari merasakan tubuhku yang remuk sebab Draco malam itu
"jangan buang waktu di pagi hari Jessy, bangun lah atau aku akan menghampiri mu di kasur"
aku mendecak, mengerti maksud Draco jika ia datang ke kasur ini, buru buru aku mengambil Bathrobe di lemari lalu menghampiri nya
"kau bisa mengambil sendiri?" tanya ku padanya
"staff mengantarkan ini tadi pagi" sahut Draco dengan merangkul ku
"aku menyesal tidak mengajak Scorpius kesini"
"Jangan!"
"Kenapa? dia harus tau tempat dimana ibu nya lahir bukan?"
"aku tak yakin jika kau mengajaknya dan kita tidak jadi untuk membuatkan adik untuk nya"
Tangan ku segera bergerak untuk memukul lengan Draco "lagipula, anak satu saja kau susah untuk bertemu"
"itu karna pekerjaan ku sayang, lihat saja jika di hari minggu, aku selalu bermain di halaman dengan scorpius kan?"
"dia selalu rindu denganmu, mengoceh tiap malam menunggu mu sampai dia tidur tanpa bisa melihatmu"
"maka dari itu, dia harus memiliki teman bermain agar tak mengoceh terus terusan" Sahut Draco dengan tenang
sedangkan aku terdiam menatap nya dengan wajah tak suka
Kami hanya duduk di balkon dengan keramaian yang keluar dari mulut kami masing-masing, menunggu sarapan yang tak kunjung datang membuat kami harus berdebat
Ting! ting!
"Permisi"
Perdebatan yang tak ada henti nya tadi kini terganggu dengan adanya dentingan Bel dari luar
KAMU SEDANG MEMBACA
𝘛𝘳𝘶𝘴𝘵𝘦𝘥 𝘺𝘰𝘶 𝙙.𝙢 [END]
Fanfiction[DALAM TAHAP REVISI] SEBAGIAN HILANG/ACAK 21+ no development detected of her character terimakasih untuk yang tidak mempermasalahkan beberapa penulisan saya yang buruk ♡ be mature ya 9 November 2020 - 30 December 2020 ©JK ROWLING
![𝘛𝘳𝘶𝘴𝘵𝘦𝘥 𝘺𝘰𝘶 𝙙.𝙢 [END]](https://img.wattpad.com/cover/246756836-64-k530907.jpg)