the secret rebellion

5.9K 436 70
                                        


🕊️

Langit Hogsmeade mulai gelap ketika Jessica Brigitta Valencia melangkah keluar dari toko tua yang tersembunyi di sudut jalan berbatu. Tudung jubahnya ia tarik lebih dalam, mencoba menyembunyikan wajahnya dari siapapun yang mungkin mengenalnya. Namun, dia tidak menyangka akan bertemu dengan seseorang yang justru paling sulit dihindari

Draco Malfoy

"Apa yang baru saja kau lakukan di sana?" suara Draco terdengar tajam, menghentikan langkah Jessica seketika

Jessica berpaling cepat, matanya sedikit melebar sebelum kembali ke ekspresi datarnya "Hanya membeli sesuatu" katanya sedikit gugup

Draco menyipitkan mata, jelas tidak percaya "Di toko yang bahkan aku sendiri tidak pernah masuk?"

Jessica menghela napas dan memutar bola matanya "Tidak semua hal harus kau ketahui, Malfoy"

"Kau bukan tipe orang yang suka berkeliaran di tempat yang mencurigakan. Jadi, aku bertanya sekali lagi, Valencia—apa yang kau lakukan di sana?"

Jessica menatapnya, menimbang-nimbang jawabannya "Hanya– mencari beberapa bahan bacaan tambahan. Kau tahu, untuk– tugas" Jessica akhirnya pasrah dia tak bisa menahan gugupnya, Namun ia bisa mencari alasan lain "Dengar, aku tidak melakukan hal yang mencurigakan, oke? Kau tidak perlu berperan sebagai Auror sekarang"

Draco masih menatapnya dengan tatapan tajam, seolah menelusuri kebenaran dalam kata-katanya "Kau harus lebih berhati-hati. Tempat itu bukan sekadar toko tua biasa. Kau tidak tahu dengan siapa kau berurusan."

Jessica menaikkan alisnya. "Dan kau tahu?"

Draco menyeringai tipis "Aku tahu lebih banyak daripada yang kau kira"

"Aku baik-baik saja, Draco. Aku tahu apa yang aku lakukan" sahut Jessica menghela nafasnya

"Jangan terlalu percaya diri, Valencia. Aku tidak mau kau berakhir dalam masalah"

Jessica sedikit terkejut, jarang sekali Draco Malfoy menunjukkan sesuatu yang terdengar seperti kepedulian, Namun sebelum Jessica sempat menjawab, Draco meraih pergelangan tangannya sekadar sentuhan cepat yang cukup untuk membuat Jessica terdiam

"Kau memang keras kepala" gumam Draco sebelum akhirnya melepasnya "Tapi jika kau butuh sesuatu, kau tahu di mana mencariku" Kata Draco sebelum dia meninggalkan Jessica

Jessica hanya bisa menatapnya. Ada sesuatu dalam nada suaranya yang membuat dadanya sedikit sesak– campuran otoritas, perlindungan, dan sesuatu yang lain yang tidak bisa dia artikan

🕊️

Dumbledore's Army berkembang dengan cepat, meskipun Dolores Umbridge semakin memperketat aturan di Hogwarts,  kerjasama Jessica, Fred, dan George, membuahkan hasil yang lebih bagus.

Mereka menciptakan berbagai gangguan untuk mengalihkan perhatian Filch dan memastikan latihan tetap berjalan lancar

Jessica menggunakan pengetahuannya tentang jalur tersembunyi di kastil untuk membantu para anggota DA bergerak tanpa ketahuan. Sementara itu, Fred dan George sibuk menciptakan ledakan kecil, bom bau menyengat, serta permen sihir berbahaya yang bisa membuat orang muntah tiba-tiba

semua ini untuk mengganggu pengawasan ketat Umbridge

Di Room of Requirement, latihan semakin intens. Mereka mempelajari berbagai mantra pertahanan seperti Protego, Expelliarmus, hingga Patronus Charm dengan lebih serius. Semakin lama, anggota DA merasa lebih kuat dan percaya diri dan siap menghadapi bahaya yang mungkin datang

🐍

Seiring waktu, Jessica mulai menyadari kepedulian Draco yang tak pernah surut padanya. Meski ia tidak langsung mengakuinya, perasaan itu mulai berkembang sedikit demi sedikit. Ia mulai tidak terlalu menolak kehadiran Draco, dan terkadang membiarkannya menemaninya dalam diam

𝘛𝘳𝘶𝘴𝘵𝘦𝘥 𝘺𝘰𝘶 𝙙.𝙢 [END] Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang