uncontrolled mayhem

5.1K 369 81
                                        


🏰

Setelah berbulan-bulan mencari cara untuk menghancurkan Horcrux, Ron akhirnya kembali—membawa Pedang Gryffindor yang berhasil ia dapatkan dengan susah payah. Dengan pedang itu, mereka berhasil menghancurkan Horcrux yang mereka miliki.

Namun, masih ada banyak pertanyaan yang belum terjawab. Mereka pun memutuskan pergi ke rumah Luna Lovegood, berharap ayahnya, Xenophilius Lovegood, bisa memberi mereka petunjuk tentang simbol aneh yang terus muncul dalam perjalanan mereka—Deathly Hallows.

Sayangnya, pertemuan itu berubah menjadi jebakan. Ayah Luna, yang putus asa karena putrinya ditawan oleh Voldemort, diam-diam memanggil Death Eater untuk menangkap mereka.

Untungnya, sebelum mereka tertangkap, mereka berhasil melarikan diri dengan Apparate, meninggalkan rumah itu dalam kekacauan. Namun, kini mereka tahu satu hal—Voldemort juga mencari Deathly Hallows, dan waktunya semakin menipis

Setelah melarikan diri dari rumah Xenophilius, Jessica, Harry, Ron, dan Hermione ber-Apparate ke dalam hutan yang gelap dan sunyi. Napas mereka masih terengah-engah, tubuh mereka lelah karena perjalanan yang penuh bahaya

"Itu terlalu dekat" Ron menggerutu, mengusap wajahnya yang masih berkeringat

"Kita harus lebih berhati-hati. Mereka pasti sudah menyebarkan berita tentang kita"

Jessica memandang Harry, yang masih tampak murung "Apa kau baik-baik saja?"

Harry hanya mengangguk. Namun, sebelum mereka bisa memikirkan langkah selanjutnya, tiba-tiba terdengar suara ranting yang patah di balik pepohonan

Mereka semua menegang

BANG!

Sebuah mantra melesat, mengenai Ron dan membuatnya terlempar ke tanah. Sebelum yang lain bisa bereaksi, lebih banyak mantra ditembakkan dari segala arah dan mereka telah dikepung

"Jangan melawan, atau kalian mati di tempat!"

Dari balik pepohonan, sekelompok pria kotor dengan pakaian compang-camping muncul. Mereka adalah Pejambret, sekelompok penyihir bayaran yang bekerja untuk Voldemort dengan menangkap buronan dan membawa mereka ke Kementerian atau langsung ke tangan Pelahap Maut

Jessica mencengkeram tongkatnya, tapi sebelum bisa menyerang, seorang pejambret bertubuh besar menendangnya ke tanah, membuatnya terbatuk kesakitan. Hermione menjerit saat dua pejambret menangkapnya, mencengkeram lengan dan rambutnya

"Lihat apa yang kita dapat di sini" salah satu pejambret berkata, berjalan mendekati mereka dengan seringai licik "Kalian pasti buronan"

Harry sudah bersiap melawan, tapi Jessica buru-buru mengangkat tongkatnya dan berbisik cepat
"Densaugeo!"

Wajah Harry langsung berubah, hidungnya menjadi lebih besar, bibirnya membengkak, dan wajahnya tampak mengerikan. Itu adalah mantra sederhana untuk menyamarkan identitasnya

"Hei, aku pernah melihat orang ini sebelumnya, siapa namamu?" tanyanya, mendekati Harry dan menarik kerahnya

Harry tetap diam

"Kurasa aku tahu siapa kau" pejambret itu berkata pelan, ekspresinya berubah penuh ketamakan. Lalu, dengan cepat, ia menarik rambut Harry ke belakang hingga dahinya terlihat

"TANDA PETIR!" salah satu dari mereka berseru

Jessica dan yang lain membeku. Mereka telah ketahuan "Sialan, ini Harry Potter!" salah satu pejambret tertawa penuh kemenangan "Kita kaya! Kita akan dibayar mahal untuk ini!"

Salah satu pejambret, yang tampaknya pemimpin mereka, segera mengeluarkan seutas tali sihir dan mengikat tangan mereka

"Bawa mereka ke Malfoy Manor. Ini lebih dari sekadar hadiah biasa"

𝘛𝘳𝘶𝘴𝘵𝘦𝘥 𝘺𝘰𝘶 𝙙.𝙢 [END] Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang