Extra Chapter

5K 329 112
                                        

Bekerja di Kementrian cukup melelahkan bagi Jessica, ia telah dipindah tugas kan untuk menetap di Kementrian bersama dengan teman nya, yaitu Hermione

kami selalu ditugaskan untuk membuat laporan tentang berkembangnya beberapa sekolah sihir sedangkan Hermione harus membuat berita dmei menerbitkan Daily Prophet

tak hanya selesai sampai situ, kami juga menyelidiki kecurangan serta aturan yang berada di sekolah

Seusai Draco mendapat jabatan tertinggi menjadi Healer, ia jarang bisa untuk pulang cepat bahkan jarang untuk bertemu denganku dan si kecil Scorpius

Scorpius selalu dititipkan oleh para pelayan di Manor untuk menjaga nya dari bangun pagi hingga ia tidur kembali

pekerjaan ku begitu banyak untuk hari ini, aku baru saja pulang dari US untuk bertemu MACUSA sekaligus menggelar rapat penting bersama Auror lainnya

"Senang sekali bukan? tinggal menghitung hari, kita akan memiliki hari libur yang panjang" Ujar Harry mengawali percakapan seusai kami semua menjalani pekerjaan

Kantor ku menjadi tempat perkumpulan ku dengan ketiga kawan ku, karna hanya ruangan inilah yang terlihat luas dan nyaman untuk berkumpul

"Kau mau kemana Jess?"

"Aku? aku akan liburan ke dunia Muggle nanti" Sahut Jessica menyeringai

"Mungkin maksudmu Honeymoon? aku rasa kalian belum pernah bepergian dalam waktu yang panjang setelah kau menikah" goda Ron

"err -mungkin"

"1 anak tak cukup untuk mu?" Ujar Ron

"mungkin, Harry saja sudah memiliki 3 anak sekarang!" Sahut Jessica santai

"oh kau ingin lebih dari itu?" Sarkas Hermione yang sedari tadi hanya menyimak

"bercanda Mione, aku hanya ingin bersenang senang saja dengan nya"

"hanya dengan Draco? kau tak mengajak Scorpius" jelas Mione

"aku akan menitipkan dia" kataku menggigit bibir sembari menatap Hermione untuk memberi isyarat

"no! bawa dia untuk bersenang-senang" Ucap Hermione yang paham akan hal itu

"ya, but- situasi yang akan kulakukan dengan nya berbeda dengan situasi liburan, Hermione please"

Hermione menyenggol perut Ron untuk memberi isyarat, apakah mereka akan mengiyakan atau menghiraukan saja

°°

Draco belum pulang menampakkan wujudnya dilarut malam seperti ini, bahkan Scorpius sudah tertidur pulas diatas pangkuan ku

Tak lama dari itu terdengar suara keras dari bawah tanda terbuka nya Pintu Manor, sudah pasti itu Draco

aku meletakkan Scorpius yang sedang tidur diatas sofa untuk menghampiri Draco

"lain kali buka pintu dengan pelan, apalagi sudah malam seperti ini, aku takut Scorpius bangun" celotehku sembari mengambil tas yang ia genggam serta melepas kemeja nya

"maaf, ada sedikit masalah di Perusahaan Papamu tadi" sahut Draco dengan keringat yang bercucuran pada dahi nya

cup!

"kau sudah pulih?" Tanya Draco setelah mengecup bibir ku

"sedikit merasa sehat" sahutku

Mengingat aku sakit selama beberapa hari dan berakhir di st Mungo membuatnya begitu peduli dengan itu

"Mau secangkir teh?"

"Tidak, aku bisa meminum air putih daripada kau harus membuat teh untuk ku, aku tak ingin kau banyak bergerak"

"aku hanya ingin membuatkan mu teh, Draco" Kataku sembari menarik dasinya lebih dekat

"tidak perlu" Sahut Draco mengecup bibir ku

Draco menarik ku dalam dekapan nya, mungkin ia sangat rindu untuk melakukan pelukan ini ketimbang pelukan ketika tidur

Kini Draco mengecap lembut bibir ku
"miss you, darling"

"miss me? it's not that you just miss my body"

Draco tersenyum simpul ia segera membopong tubuhku untuk menaiki tangga menuju Kamar

"Sedikit panas untuk malam ini, sayang"

"aku meninggalkan scorpius dibawah sana"

"pelayan sudah membawa nya ke kamar ketika aku mengecupmu tadi"

Draco menaruhku pada pangkuan nya ketika ia duduk diatas sofa kamar

Pria itu mengecup seluruh inci kulit ku dengan seksama, ia tak ingin ada bagian yang terlewat

ketika ia membuka bajuku, ia sedikit terkejut dengan bentuk tubuhku yang sama sekali tak berubah meskipun kelahiran Scorpius

aku tetap lah wanita sexy untuknya, aku sengaja menjaga bentuk tubuhku agar pandangan Draco tak pernah teralihkan ketika kami sedang melakukan sex

"Scorpius masih mendapatkan ini?" Ucap Draco sembari meremas payudara itu

ahhh mhh

ia tak hanya meremas, melainkan menggigit dan menghisapnya sama dengan apa yang dilakukan scorpius ketika menyusu

Draco sembari melepas celana hitam ku yang tersisa ditubuhku, ia membawaku untuk meniduri nya

mmhhh

hisapan itu sama sekali tak lepas membuatku mendesah keras di atas nya "Scorpy begitu beruntung memiliki mommy seperti mu, ia tak pernah merasa lapar dengan payudara sebesar ini" bisik Draco

aku mulai mengerang ketika ia menggesekkan ereksi itu pada vagina ku dengan brutal

mmhh kau tak pernah merubah ke aggressive an mu ahhh

Ucap ku sembari menahan desahan

"aku tak pernah ingin melihat kau menikmati permainan ini dengan baik"

aku kembali mengerang, kali ini Pria itu telah berhasil memasukkan ereksi nya kedalam intim itu

Setelah itu aku dan Draco melakukan nya lebih dari itu, Draco benar benar tak bermain dengan baik malam ini

Ia sangat menyukai kebrutalan

°°

"3 hari lagi Libur yang panjang, aku ingin kita nanti pergi ke dunia Muggle untuk Liburan kau setuju?"

"Baiklah"

Jessica dan Draco berada di Dapur meja makan, mereka menjalani Sarapan pagi nya dengan tenang

Jam kerja mereka mundur secara bersamaan di siang hari nanti

"kau mau menjenguk Mother?"

"maybe"

"Draco, kau harus menjenguk nya sudah lama kau tak bertemu dengan nya kan!"

"baiklah sayang iya nanti"

"Sekarang saja! mumpung Sarapan kita masih ada, kita beri ke Mother"

𝘛𝘳𝘶𝘴𝘵𝘦𝘥 𝘺𝘰𝘶 𝙙.𝙢 [END] Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang