Kita udahan aja ya
Air matanya tidak bisa terbendung lagi, semuanya mengalir begitu deras melewati kedua pipinya yang tembam.
Dia tidak habis pikir dengan keputusan itu, hanya karena ketidaksengajaan yang sangat sepele semuanya berakhir.
Sudah beberapa kali dia menolak keputusan itu, keputusan yang hanya dibuat oleh sepihak tanpa menunggu persetujuannya. Namun tetap saja penolakannya tidak didengar sama sekali.
Dia tahu kondisi waktu itu, dia tahu situasinya, tapi apa harus pihak sana mengorbankan hatinya? Mengabaikan rasa sayangnya?
Hubungan yang berusaha dia pertahankan sejak awal itu dihancurkan hanya karena ego, padahal dirinya sudah mati-matian menurunkan ego nya sendiri, mengabaikan gengsinya sebagai seorang perempuan.
Tidak, dia tidak menyalahkan siapapun. Menurutnya di sini mereka berdua sama-sama salah, sama-sama sedang tidak mengerti satu sama lain, sedang tidak satu pemikiran, sedang lengah.
Dia menangis tanpa suara di kamarnya yang gelap, hujan turun dengan begitu deras menjadikan suasana semakin bersahabat. Dia benar-benar tidak tahu apa yang harus dilakukan nya selain menangis, dia kalut.
Dia menggantungkan semua kebahagiaan nya pada seseorang itu, dan sekarang saat seseorang itu tidak lagi jadi bagian dari hidupnya, maka bahagianya ikut hilang.
Salahnya, itu salahnya karena terlalu menjatuhkan hati, memberikan semua kasih sayangnya tanpa berpikir kira-kira apa resiko yang dia dapatkan ketika suatu saat orang itu memilih pergi.
Semuanya terbawa, dia tidak diberi sedikitpun kebahagiaan, setidaknya untuk percaya bahwa dirinya akan baik-baik saja setelah ini.
Terdengar begitu berlebihan, namun seseorang yang pernah mencintai dengan tulus pasti bisa merasakannya.
Tidak ada satu orang pun yang siap dengan suatu kehilangan.
•••
Hihi, aku comeback.
Tahun baru, umur baru, cerita juga harus baru. Semoga cerita ini bisa tamat, nggak kayak cerita aku sebelumnya yang berakhir digantung wkwk😌
Nb: vote nya jangan lupa ya!❤️
KAMU SEDANG MEMBACA
HI! EX [END]
General FictionMove on itu lama, yang sebentar cuma hubungan kita. Hi! Ex. Ketemu ex setelah sekian lama lostcontac, udah berhasil move on, udah berhenti peduli, udah nggak pernah kepikiran lagi. Kisah ini bukan sekedar menceritakan sepasang 'mantan' kekasih yang...