Taehyung menatap jatuhnya salju pertama yang mulai menutupi sebagian besar jalanan. Menyesap aroma teh yang menjadi candunya akhir-akhir ini.
"Happy birthday, hubby"
Taehyung tersenyum merasakan seseorang tengah mendekapnya dari belakang. Menghadiahi sebuah kecupan basah di pipi kirinya, belum lagi senyum kecil yang selalu membuatnya merasa nyaman.
"Thanks J, how are you? My little Boy, hm?"
Taehyung mengusap lembut perut yang mulai terlihat membuncit itu yang di respon dengan tendangan dari dalam.
"I'm okay Papa"
Jennie tersenyum, mengapit lengan Taehyung dan mengarahkannya untuk duduk di hadapannya. Berbagai macam makanan terhidang dengan apik, ditengah meja terdapat kue yang begitu banyak hiasan stroberi dan angka 20 yang terpampang jelas.
"Besok ingin keluar?"
Taehyung menatap penuh harap ke arah istrinya itu untuk mengiyakan pertanyaannya. Sejak pertama kali mereka datang ke Swiss sama sekali belum pernah berjalan-jalan walaupun hanya di sekitar apartemen.
Kehamilan pertamanya membuat Jennie seringkali hanya menghabiskan waktu untuk hanya berbaring tanpa melakukan apa-apa. Bahkan untuk mandi pun Taehyung harus memarahi si calon ibu.
"Baiklah"
Jennie tersenyum lembut melihat wajah Taehyung yang terlihat berbinar. Mereka makan dengan tenang saling mengobrol kan berbagai macam hal yang tak pernah diungkapkan.
🍒🍒
"Papa!"
Daniel memberenggut kesal saat papanya hanya membalas teriakannya dengan gumaman tak jelas. Saking kesalnya tangan mungil yang sebelumnya hanya meremat selimut itu beralih memeluk erat leher Taehyung.
Taehyung dengan mata terpejam mencoba melepaskan cengkraman tangan mungil itu dari lehernya. Setelahnya menggeser tubuh Daniel dan melanjutkan tidur dengan tenang.
"Papaaaaa tathituu tetepittt ihh"
Dengan malas Taehyung menggeser tubuhnya menjauh dan menenggelamkan diri di dalam selimut. Mengabaikan sosok dengan muka memerah yang sepertinya sebentar lagi akan meledak.
"Mamaaaa"
"Mamaaa"
"Hush masih malam baby, kenapa? Papa ngantuk nih"
Taehyung merengkuh tubuh mungil itu dan bersandar di kepala ranjang. Kepalanya sedikit pusing, membiarkan Daniel mengoceh dan mengusap punggung si kecil supaya terlelap.
Menatap jam dinding yang menunjukkan pukul setengah dua belas malam membuatnya menoleh ke sekitar saat tidak menemukan presensi Jennie. Apa mungkin sedang maraton film lagi. Batinnya
"Mama kemana?"
"Ndak tawu"
Perutnya menghangat dan terasa basah, ah ternyata putranya mengompol. Sedangkan pelaku masih acuh dengan menggambar pola acak di dada si Papa. Daniel yang merasa Taehyung terus menatapnya pun menunduk dan menyembunyikan wajahnya di ceruk leher.
"Upciiie maaf Niel nompol, tebelet tawu papa"
"Kenapa enggak bilang?"
"Telupaan udah di ujungg pipisnya"
Taehyung mengangkat tubuh yang lumayan berisi itu dan memasuki kamar mandi segera. Melepas baju dan celana si kecil tak lupa sedikit menyeka tubuh dengan air hangat.
![](https://img.wattpad.com/cover/232909054-288-k684143.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Crazy Family (On Going)
Humor> Revisi (beberapa part di un publish untuk kenyamanan pembaca) Keseharian keluarga Kim Taehyung sebagai kepala keluarga dan Jennie sebagai ibunya. Ditemani tetangga yang sama bobroknya. Belum lagi keluarga mereka dilengkapi 6 anak yang harus memb...