****
Para pelayan istana sedang sibuk. Memasak segala macam makanan lezat untuk menjamu kehadiran Raja dan Ratu Kerajaan Seoul yang katanya akan mampir siang ini.
Seungwan ikut membantu. Setelah menyiapkan segala keperluan sang Raja, ia membantu beberapa hal yang harus di persiapkan. Meski, ini bukan kewajibannya karena ia adalah pelayan pribadi. Tapi, Seungwan merasa tidak enak dengan pelayan yang lainnya.
"Menurutmu, apa yang membuat Raja dan Ratu kerajaan Seoul datang kemari?" Seorang pelayan berusia paruh baya mulai bersuara. Menoleh pada seorang pelayan seusianya.
Hal itu masih dapat di dengar oleh Seungwan dan Joohyun yang sedang membersihkan wadah yang akan di tempati oleh makanan. Mereka diam mendengarkan.
"Menurutku ... ini tentang perjodohan. Kalau bukan itu, apalagi? Kita mempunyai Raja yang belum menikah di usia yang sudah matang" jawab pelayan itu.
Seungwan menghentikan aktivitasnya. Melirik pelayan-pelayan tersebut, yang juga sedang membersihkan beberapa wadah. Perjodohan? Maksudnya ... Raja Min akan di jodohkan?
Entah kenapa ... ada sesuatu yang membuatnya ... terasa sesak? Seungwan tidak tahu.
Joohyun menyadarinya, ia menatap Seungwan lekat.
"Seungwan, ada apa?"Seungwan mengalihkan perhatiannya pada Joohyun. Tersenyum canggung. Ia pasti ketahuan telah bereaksi atas perkataan pelayan-pelayan tadi. Ia kembali melanjutkan aktivitasnya.
"Tidak ada, Eonni"Joohyun melirik cemas pada gadis itu. Jika benar Raja Min akan di jodohkan. Bagaimana dengan Seungwan? Tentu Joohyun bisa melihat bahwa Seungwan perlahan memiliki perasaan khusus pada Raja Min. Memangnya, siapa yang bisa menolak pesona Raja mereka?
"Seungwan, jika Raja Min menikah ... kau tidak apa kan?" Joohyun bertanya dengan hati-hati, dengan suara pelan agar hanya mereka yang mendengarnya. Ia harus memastikan bahwa sahabatnya itu baik-baik saja.
Seungwan terdiam. Menatap kosong pada wadah yang kini telah berhenti ia bersihkan. Dia ... baik-baik saja kan? Tentu, dirinya bukan siapa-siapa. Justru, Seungwan harus ikut senang mendengar Rajanya akan menikah.
Seungwan tersenyum, menoleh ke arah Joohyun. "Tentu saja, eonni. Aku sangat mendukungnya"
Joohyun menatap Seungwan penuh selidik. Bibirnya memang mengatakan seperti itu. Tapi ... matanya tidak bisa berbohong. Gadis ini ... pasti sulit menerimanya.
"Sudahlah, eonni. Kenapa di fikirkan?" Seungwan terkekeh geli. Melihat Joohyun yang terlihat seperti ibu yang sedang banyak fikiran. "Kau mengingatkanku pada, eomma."
KAMU SEDANG MEMBACA
[Book I] MY KING ; Min Yoongi | WENGA ✔ | (COMPLETED)
Fanfiction[Completed | Maybe 17+] Pssst .. follow dulu yuk :) _________________________________________ Hello. This is My King. You wanna to die or be headed? _________________________________________ "Bagaimana saya membalas kebaikan anda, Yang Mulia?" Seun...