6 🐰

784 142 2
                                    

Vote sebelum membaca

Terima kasih 😊

=================

Jumat malam, 19.00pm

Irene, Joy, Yeri dan Seulgi sudah berada di jalan menuju taman hiburan. Mereka berempat akan bersenang-senang malam ini, Joy dan Yeri berharap kakaknya bisa mengalihkan pikirannya dengan semua mimpi yang dialami selama ini.

"Seulgi-ssi, apakah Joy memaksamu untuk ikut ?" tanya Irene.

"tidak Eonnie, aku juga sudah lama tidak pergi ke taman hiburan" jawab Seulgi sembari menyetir.

"dulu dia juga suka pergi ke taman hiburan, sama seperti kita !" tambah Joy bersemangat.

"hmm, tapi tidak seru jika Irene Eonnie tidak naik wahana" celetuk Yeri.

"Yerim-aah, Irene Eonnie memiliki acrophobia kamu tahu itu bukan ?" sahut Joy.

Irene memandang wajah kecewa Yeri, tentu saja sejak dulu dia ingin bersenang-senang bersama kakaknya naik wahana. Tapi karena dia memiliki phobia ketinggian, Irene biasanya hanya menunggu sembari duduk di taman atau berkeliling.

"hmm, haruskah kali ini aku mencobanya ?" ucap Irene.

"mencoba apa ?" tanya Joy.

"naik wahana" jawab Irene.

"hah ? tidak Eonnie, aku tidak mau mengurusmu jika kamu pingsan" sahut Joy.

"aku ingin mencobanya sekali saja. Jika setelah mencobanya aku pingsan, aku tidak akan menaikinya lagi" Irene tersenyum menatap Yeri.

"benarkah Eonnie ? kamu mau mencobanya ?" Yeri terlihat senang dan Irene mengangguk.

Yeri kemudian memeluk kakaknya melampiaskan kebahagiaannya karena akhirnya setelah sekian lama kakaknya mau menaiki wahana.

================

Setelah 30 menit perjalanan mereka sampai di taman hiburan, terlihat tidak begitu ramai padahal ini akhir pekan. Seulgi dan Joy langsung membeli tiket masuk untuk mereka berempat kemudian langsung memasuki area taman hiburan.

 Seulgi dan Joy langsung membeli tiket masuk untuk mereka berempat kemudian langsung memasuki area taman hiburan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Seulgi-ssi, bisakah kamu mengambil gambar kami ?" pinta Irene.

"tentu saja Eonnie !" Seulgi langsung mengambil ponsel Irene.

Irene, Joy dan Yeri berpose di depan komedi putar. Irene sengaja mengambil gambar untuk dia kirim ke ayah dan ibunya.

"Eonnie, ayo kita naik roller coaster !" Yeri sudah tidak sabar.

"sekarang ?" Irene memandang ke atas melihat seberapa tinggi roller coaster yang ada di sana.

"kamu yakin akan menaikinya Eonnie ?" Joy meyakinkan sekali lagi.

Remember ForeverTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang