cafe

11 2 7
                                    

Assalamualaikum semuanyaaaaa ^^


Okeee, aku up lagi donggggg.....

Udah vote???



Udah follow akun wattpad,ig ku???




Kalau udah hayuuuu meluncurrrrr^^^



Happy reading guysss.....

Gadis itu hanya tersenyum sambil terguling-guling dikasurnya. Sedari tadi dia hanya berdiam diri di kamarnya tanpa ingin keluar kamar.

Kegiatannya hari ini adalah, tidak ada. Karena kemaren sempat ada pengumuman untuk libur selama seminggu karena sekolah ada kegiatan tertentu, maka hari ini sampai Minggu depan Aurist hanya akan berdiam diri di rumahnya.

"Selama seminggu ini gue ngapain ya?" Gumam Aurist.

"Kalau keluar juga gaada duit, mager, pastinya belum tentu dibolehin sama mamii.." ucap Aurist.

Tiba-tiba handphone yang ditaruh di nakas,berdering.

"Ha? Kok? Ngapain dia?" Bingung Aurist.

"Halo" jawab Aurist.

"......"

"Nggak, mager gue"

"....."

"Yailah, jangan maksa dong!"

"......"

"Ck, iyaa bentar gue mandi dulu"

"..........."

"Astaghfirullah, 10 menitann" kesal Aurist.

"..,...."

"Ya, yaudah gue tutup" kata Aurist agak kesal.

".."

Aurist menutup awal telpon itu, dan selanjutnya ia bergegas menuju ke kamar mandi.

Setelah 15 menit, berada di kamar mandi, Aurist pun keluar dari kamar mandi dengan kepala berbalut handuk.

Ia langsung menuju ke meja rias nya,untuk melakukan makeup sedikit, yang ia pakai hanya mosturaizer,sunscreen,bedak tabur,blush on tipis bewarna coral yang kemarin ia beli,ia menggunakan pensil alis nya untuk mempertegas alis nya dikit, lalu lip balm dan diberi liptint untuk memberi warna pink dibibirnya. Terakhir ia menyemprotkan setting spray untuk menjaga agar makeup nya tahan lama.

Setelah dengan penampilan yang cukup sedap dipandang, dengan balutan hoodie putih yang ia pakai, tas selempang mini, serta celana jeans berwarna hitam memberi kesan casual saat jam tangan hitam menempel pada tangan Aurist.

"Aduuuu cantik nya mami mau kemanaaa sayanggg" kata Evita ketika melihat anaknya turun ke bawah.

"Aaa mamiii, ini mau nganterin Iva beli sesuatu diluar, cuma sebentar kok mii, boleh ya???" Kata Aurist sambil memohon.

"Iyaaa, jangan pulang lama-lama, nanti takut kehujanan," kata Evita mengaguhkan permohonan putri nya.

Aurist pun memberi hormat kepada mami nya, dan ia mengambil sepatu miliknya di rak sepatu.

"Mamii!! Aurist berangkat. Assalamualaikum" kata Aurist memberi salam lalu ia bergegas menuju ke depan rumah.

Aurist kaget, tidak ada siapapun disana, katanya Iva mau kesini.

AUR-RION~~Arion Dan Auristela~~ (STOP)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang