Hari ini rencananya mau jalan sama Chenle sepulang kuliah, tapi dia bilang ga nyaman sama badannya sendiri. Bau asem katanya wkwkwk.
0812xxxxxxxxx
Misi paket
Siapa ya?
Sy tidak pesan paket
Formal amat ngetiknya
Aku lele
No baru
Ohhh
Tak kirain sape
Nanti aku tunggu di deket danau yaNanti kita pergi bareng bareng
O
ukheeyyyyy
Read.Gw langsung siap siap.
Terus langsung pergi.
"Dah cakep ae lo, mao kemana?" tanya tetangga gw, Yuna.
"Kedanau, mau jalanlah. Biasa."
"Udah bosen ke mall, kedanau ya? Mau ngapain? Mau nyelam?"
"Yakali, Yun. Yaudah gw duluan ya."
"Hati hati didanau ada buaya, ngg buaya darat maksudnya."
"Maksud lo Chenle tuh buaya? Chenle lebih mirip dolphin." gw terkekeh.
"Yaudah lo hati hati dijalan."
Itu dia Shin Yuna, pengganti Ryujin. Semoga saja nantinya gak kayak Ryujin.
Pas sampai didanau,
Gw nunggu beberapa menit.
"Eh, udah lama ya?" tanya seseorang, bukan Chenle. Suaranya kayak cewe.
Gw menengok. Tzuyu. Antek anteknya memegang kedua lengan gw, menahan supaya tak kabur.
"Udah siap sama akhir kisah hidup lo?" tanyanya, menyodorkan sebatang pisau menuju perut.
"Ada pesan terakhir? Yg barangkali bisa gw sampaikan katika gw udah jadian sama Chenle."
"Ada, sampai kapanpun, gw takin Chenle gak akan mau sama cewe ular kayak lo."
Jleb.
Pisau itu menacap di perut gw, hilang kesadaran langsung pingsan.
Author pov.
Tak lama setwlah Byul pergi, datang Chenle ke apartemennya.
"Hey, Yun. Ada Byul kan?" sapa Chenle kepada Yuna yg sedang santai dengan gadget dan camilannya.
"Ngg, tadi keluar katanya mau kedanau. Bukannya kalian janjian disana?"
KAMU SEDANG MEMBACA
I'm not fools, stupid; Zhong Chenle
Fanfiction"Hih, beraninya main senggol bacok sama cewe." "Sekali lagi lo ngomong gw bisa bikin lo angkat kaki dari sekolah." "Maaf tuan muda, anda berbicara dengan siapa? Saya bahkan bisa membuat anda angkat kaki dari sekolah ini tanpa bayar sepeser pun." . ...